Gerhana Matahari hibrida akan menghampiri Indonesia pada akhir Ramadan, tepatnya pada Kamis, 20 April 2023. Fenomena astronomi ini bisa disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.
Melansir laman BMKG, gerhana Matahari Hibrida adalah gerhana yang terjadi saat Matahari, Bulan, dan Bumi tepat segaris.
Gerhana Matahari hibrida ini akan menunjukkan Matahari seperti cincin, yakni gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya. Namun gerhana Matahari hibrida yang bakal terjadi kali ini merupakan gabungan dari gerhana Matahari total dan gerhana Matahari sebagian.
Di Indonesia, gerhana Matahari hibrida akan melintasi 3 provinsi. Yakni Maluku, Papua Barat, dan Papua. Sementara wilayah lainnya dapat menikmati gerhana Matahari sebagian dengan magnitudo gerhana tertentu.
Berikut jadwal lengkap gerhana Matahari hibrida 2023:
- Aceh: 10.07 WIB
- Sumatera Utara: 09.56 WIB
- Sumatera Barat: 09.44 WIB
- Riau: 09.49 WIB
- Bengkulu: 09.33 WIB
- Jambi: 09.41 WIB
- Kepulauan Riau: 09.48 WIB
- Sumatera Selatan: 09.34 WIB
- Lampung: 09.30 WIB
- Bangka Belitung: 09.38 WIB
- Banten: 09.28 WIB
- DKI Jakarta: 09.29 WIB
- Jawa Barat: 09.25 WIB
- Jawa Tengah: 09.26 WIB
- DI Yogyakarta: 09.26 WIB
- Jawa Timur: 09.26 WIB
- Kalimantan Barat: 09.48 WIB
- Kalimantan Tengah: 09.39 WIB
- Kalimantan Selatan: 10.40 Wita
- Kalimantan Timur: 10.46 Wita
- Kalimantan Utara: 11.01 Wita
- Bali: 10.28 Wita
- Nusa Tenggara Barat: 10.29 Wita
- Nusa Tenggara Timur: 10.31 Wita
- Sulawesi Barat: 10.44 Wita
- Sulawesi Selatan: 10.40 Wita
- Sulawesi Tengah: 10.51 Wita
- Sulawesi Tenggara: 10.44 Wita
- Gorontalo: 10.58 Wita
- Sulawesi Utara: 11.01 Wita
- Maluku Utara: 11.56 Wita
- Maluku: 11.48 WIT
- Papua Barat: 12.08 WIT
- Papua: 12.14 WIT
Demikian jadwal gerhana Matahari hibrida 2023 di Indonesia.
Artikel lainnya: Jefri Nichol Lempari Gedung DPR dengan Tikus Mati, Tolak UU Ciptaker
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
