Mandalika Grand Prix Association atau MGPA menyatakan kondisi trek kotor adalah hal yang wajar.
"Kotor itu karena serpihan ban, wajar saja karena hari ini dilintasi motor-motor," kata Dirut MGPA, Priandhi Satria, pada Jumat 11 Februari 2022.
"Marshal bekerja keras membersihkan dan membuat semuanya jadi berjalan lancar. Kita harus apresiasi mereka. Penggunaan bendera merah juga suatu hal yang wajar," lanjutnya.
Pihak Dorna yang diwakili Lorris Capirossi menyatakan kondisi sirkuit kotor adalah kondisi normal untuk sebuah trek baru.
"Semua trek baru menemui masalah saat menjalani debut, di Finlandia kondisinya juga sulit, pun begitu ketika di Argentina. Masih ada pekerjaan yang dilakukan di Mandalika, treknya berdebu dan berpasir, bukan kondisi yang sempurna," kata Capirossi
"Terakhir saya datang ke sini, delapan bulan lalu, kondisinya tidak ada apa-apa (belum dibangun), jadi mereka (Sirkuit Mandalika) sangat baik dan cepat membangun semuanya," jelas mantan pembalap MotoGP itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News