Sebuah kasus pembunuhan menggegerkan kawasan Jagakarja, Jakarta Selatan. Sebanyak empat bocah ditemukan tewas berjejer di atas kasur di dalam kamar yang terkunci.
Keempat mayat bocah itu ditemukan di sebuah rumah kontrakan Jalan Kebagusan Raya RT 004 RW 03 Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Rabu, 6 Desember 2023, pukul 14.45 WIB.
Keempat mayat empat bocah itu diketahui anak perempuan berinisial VA (6), anak perempuan berinisial S (4), anak laki-laki berinisial Ar (3), dan anak laki-laki berinisial As (1).
Berikut 5 fakta yang terungkap:
1. 4 Bocah Tewas Berjejer
Empat bocah itu ditemukan tewas mengenaskan di dalam kamar di sebuah rumah di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Keempat korban ditemukan berjejer di atas kasur.
"Betul ada kejadian tersebut. Korban anak-anak 4 orang ditemukan berjejer di atas tempat tidur," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi.
2. Ayah Diduga Pembunuh 4 Anak
Polisi menduga pelaku pembunuhan empat bocah itu adalah ayahnya sendiri yang berinisial PD alias P.
"Sementara untuk (pelaku) orang tuanya sendiri. Sementara masih dugaan (korban) anaknya (pelaku)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro.
3. Ayah Coba Bunuh Diri
Polisi mengungkapkan, ayah yang diduga pelaku itu ditemukan tergeletak di dalam kamar mandi. Diduga, dia mencoba untuk bunuh diri.
"Ditemukan seorang laki-laki saudara P pemilik rumah dalam keadaan telentang ada pisau di tubuhnya, ada luka di tangan," kata Kombes Ade Ary.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro menyatakan, pelaku mencoba bunuh diri tetapi berhasil digagalkan oleh warga.
"Orang tuanya yang diduga sebagai pelaku mencoba untuk bunuh diri juga. Masih selamat dan sudah dibawa ke RS," kata Bintoro.
Selanjutnya ada pesan misterius >>>
4. Pesan 'Puas Bunda Tx for All'
Dalam pengusutan kasus itu, polisi menemukan tulisan di lantai rumah tersebut. Tulisan misterius itu yang diduga ditujukan untuk D, istri PD itu ditulis dengan warna merah, tapi tak jelas apakah tinta atau bukan.
"Betul, (tapi) harus kami cocokkan juga tulisan siapa," kata Kombes Ade Ary.
"Kami temukan ada tulisan berwarna merah di lantai masih didalami ditulis siapa, warna merah apa. Harus pasti tidak boleh berandai-andai," jelasnya.
"Puas bunda, tx for all," demikian pesan itu ditunjukkan Ade Ary.
"Ini yang menulis siapa warna merah ini apa harus kami pastikan, akan kami lakukan uji laboratoris," katanya.
5. Pelaku Bunuh Anak Juga KDRT Istri
Polisi menyatakan sang ayah yakni PD alias P, yang diduga membunuh keempat anaknya, juga tengah dilaporkan atas dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya, D.
P dilaporkan keluarga D ke Polsek Jagakarsa. Sedangkan D saat ini sedang dirawat di rumah sakit akibat KDRT yang dilakukan P.
Menurut Kombes Ade Ary, P seharusnya sudah diperiksa. Namun dia tidak datang dengan alasan menjaga keempat anaknya.
"Saat akan melakukan pemeriksaan, Saudara P menyampaikan masih menunggu anak-anaknya karena ibunya masih di RS," kata Kombes Ade Ary.
"Ibunya korban sedang dirawat di RSUD Pasar Minggu," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
