Seluruh pendaki yang mendaki Gunung Marapi saat meletus pada Minggu, 3 Desember 2023 telah ditemukan. Total 52 ditemukan selamat dan 23 orang meninggal dunia.
"Semua korban sudah ditemukan, terakhir satu orang meninggal dunia," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam Ichwan Pratama Danda dalam keterangan tertulis dari BNPB yang diterima Newscast.id, Kamis, 7 Desember 2023.
"Dengan begitu untuk pencarian dan pertolongan yang dikomandoi rekan Basarnas, sesuai hasil rapat evaluasi tadi dan sudah ditemukan, operasi SAR kita tutup," ujarnya.
Berikut adalah daftar korban jiwa meninggal dunia yang telah teridentifikasi:
- Muhammad Adan/21th/L
- Muhammad Teguh Amanda/19th/L
- Nazahra Adzin Mufadhol/22th/L
- Muhammad Alfikri/19th/L
- Nurva Afitri/27th/P
- M. Wilki Syaputra/20th
- Divo Suhandra/26th
- Afranda Junaidi/26th
- Wahlul Alde Putra/19th
- Riski Rahmat Hidayat/20th
- Reyhani Zahra Fadli/18th
- Filhan Alfiqh Faizin/18th
- Aditya Prasetyo/20th
- Yasirli Amri/20th
- Irfandi Putra/21th
- Muhammad Iqbal/23th
- Ilham Nanda Bintang/21th
- Novita Intan Sari/39th
- Lenggo Baren/19th
- Zikri Habibi/19th
- Liarni/22th
- Frengki Chandra Kusuma/23th
- Siska Alfina
Ichwan menjelaskan, BPBD Kabupaten Agam akan tetap mengaktifkan posko tanggap darurat. Menurutnya, hal tersebut untuk mengantisipasi apabila masih ada pihak yang mencari anggota keluarganya yang diduga mendaki Gunung Marapi.
"Tapi untuk BPBD, posko tanggap darurat masih akan kita aktifkan dalam situasi darurat ini, karena mana tahu ada keluarga yang mencari anggota keluarganya maka bisa mencari ke sini (posko) dengan membawa data valid dan kami lebih sarankan apabila ada yang mencari untuk datang ke posko karena kalau lewat telepon rawan miskomunikasi," tambahnya.
Sementara itu, pihak BPBD juga direncanakan akan berkoordinasi dengan lintas instansi mulai dari instansi yang menangani sektor pertanian, kehutanan, hingga kesehatan guna menangani dampak lanjutan dari erupsi Gunung Marapi ini.
Ia juga memberikan imbauan kepada masyarakat di sekitar Gunung Marapi untuk tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 km dari puncak. Selain itu, masyarakat yang berada di 4 kecamatan terdekat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah dan memakai masker ketika beraktivitas di luar ruangan.
Masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak terpancing isu yang masih simpang siur dan tidak menyebarkan informasi yang belum bisa diverifikasi kebenarannya. Harap selalu mengikuti arahan dan imbauan dari pemerintah daerah setempat.
Artikel lainnya: Iwan Fals Sarankan Agar Rujuk dengan Natasha Rizky, Begini Reaksi Desta
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News