Kemunculan Kerajaan Angliing Dharma di Pandeglang, Banten, membuat heboh masyarakat. Kerajaan itu dipimpin raja yang bergelar Baginda Sultan.
Kehadiran kerajaan itu pun membuat polisi bergerak. Mereka menelusuri keberadaan kerajaan terseubt dan sosok Baginda Sultan yang sedang viral.
Usai penelusuran, Kapolres Pandeglang, AKBP Belny Warlansyah, memastikan, sosok Baginda yang ramai diperbincangkan bukanlah raja. Dan Kerajaan Angling Dharma itu tidak ada.
“Tadi Kapolsek Mandalawangi sudah mengkonfirmasi semua keluarganya dan mengaku bahwa yang bersangkutan bukan kerajaan," kata Belny dikutip dari BantenNews.
Baca Juga:
Siapa Iskandar Jamaludin yang Mengaku Raja di Kerajaan Angling Dharma
Belny juga memastikan, ornamen kerajaan yang berada di rumah Iskandar Jamaludin Firdaus, yang disebut Baginda Sultan, hanya sebuah pernak pernik saja.
"Yang bersangkutan suka dengan corak-corak raja,” ujarnya.
Belny mengakui, Iskandar Jamaludin memang dikenal sebagai sosok yang bergerak di bidang sosial. Dia juga suka membantu membangun rumah warga miskin di lingkungannya.
“Jadi dana yang digunakan untuk membangun rumah warga miskin itu berasal dari orang yang datang minta doa pada Baginda dan uang itulah yang dipakai untuk kegiatan sosial,” tutupnya.
Tinggal di padepokan dan punya 4 istri >>>
Sementara itu, juru bicara Iskandar, Ustaz Ali, menjelaskan, Iskandar yang dijuluki Baginda Sultan memang suka tampil nyeleneh. Dia gemar berpakaian seperti seorang raja.
"Gaya berpakaian baginda seperti itu (Nyeleneh) seperti Wan Sehan. Kadang suka berpakaian seperti Soekarno, kadang berpakaian kayak raja. Dari dulu memang berpakaiannya seperti itu sebagai ciri saja," ujarnya.
Ali menjelaskan, keseharian Iskandar seperti masyarakat biasa. Dia juga gemar membina kesenian silat Cimande.
"Keseharian mah begitu seperti kita, setiap Minggu zikir, terus suka latihan kesenian Cimande juga di sini," jelasnya.
Baca Juga:
Sultan Kerajaan Angling Dharma Dikenal Tertutup, Punya 4 Istri
Ustaz Ali pun menyebut rumah yang ditinggali Iskandar Jamaludin bukanlah istana. Melainkan sebuah padepokan. "Itu mah sebetulnya padepokan saja," ujarnya.
Ustaz Ali pun menjelaskan, Iskandar memiliki empat istri. Namun hanya dua istrinya yang tinggal di padepokan. Sementara dua istri lainnya masing-masing tinggal di salah satu rumah di Kecamatan Menes dan rumah di Tenjolahang, Kecamatan Jiput.
"Yang tinggal di padepokan cuma dua, satunya di Kecamatan Menes dan di Tenjolahang. Selama ini hubungan rumah tangganya baik-baik saja," tutupnya.
Baca Juga:
- Alami Pendarahan Otak, Kondisi Tukul Arwana Berangsur Normal
- Rizky Billar-Lesti Kejora Panik Ivan Gunawan Hitung Usia Kehamilan
- Daftar Harga Mobil Honda Terbaru Setelah Diskon PPnBM 100 Persen
- Begini Detik-detik M Kece 1 Jam Jadi Bulan-bulanan Irjen Napoleon
- Kisah YouTuber Chandra Liow Lolos dari Maut Badai Sitokin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News