Dokter Qory Ulfiyah Ramayanti, 37 tahun, berniat mencabut laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT yang menjerat suaminya, Willy Sulistio. Apa alasannya?
Kasat Reskrim AKP Teguh Kumara mengungkapkan, rencana pencabutan itu baru dilontarkan dokter Qory secara lisan. Kepolisian sampai saat ini masih melanjutkan kasus tersebut.
"Sementara baru penyampaian lisan (pengabutan laporan) belum ada tertulis kepada kami terkait rencana pencabutan itu," kata Teguh, Senin, 20 November 2023.
Teguh menjelaskan, saat ini suami dokter Qory yakni Willy, masih mendekam di rutan Mapolres Bogor. Polisi pun masih melanjutkan kasus ini sampai ada pencabutan resmi dari Qory.
Baca juga
6 Fakta Dokter Qory yang Viral: Dilaporkan Hilang, Korban KDRT, Suami Ditangkap
"Jadi sampai saat ini perkara masih bergulir," ucap Teguh.
"Yang kami tahu memang dan lihat memang pasangan ini saling menyayangi, kemarin kekerasan itu karena dipicu emosi yang memuncak," ucapnya.
Untuk diketahui, kasus dokter Qory ini viral usai sang suami melaporkan istrinya kabur dari rumah. Dokter Qory kabur usai bertengkar dengan suaminya gegara masalah sepele.
Dalam pertengkaranitu, Qory dianiaya Willy. Sang suami sempat memukuli wajah dan kepala Qory dengan tangan kosong. Tak hanya itu, Willy juga menendang kaki termasuk paha Qory, hingga Qory terjatuh, lalu leher belakang Qory diinjak berkali-kali.
tak samai di situ, Willy juga sempat mengancam istrinya itu dengan pisau dapur.
Dokter Qory yang dilaporkan hilang ternyata mengadu ke kepolisian. Dari laporan itu, polisi kemudian menangkap dan menahan Willy atas kasus KDRT.
Artikel lainnya: Modus Ghisca Mahasiswi Penipu Tiket Coldplay Hingga Raup Rp5,1 M: Ngaku Kenal Panitia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
