Viral potongan video yang menampilkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputr menghempas tangan Presiden Joko Widodo. Ketua DPP PDIP, Puan Maharani pun buka suara soal tindakan ibunya itu.
Momen Megawati menghempas tangan Jokowi itu terjadi di sela Rakernas PDIP di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat pada 29 September 2023.
Dalam video itu terlihat, Megawati diapit Jokowi dan Ganjar Panowo. Saat itu Jokowi dan Ganjar tampak menggandeng Megawati. Namun, terlihat Mega kemudian menghempas tangan dari Jokowi. Sementara dia tetap menggenggam tangan Ganjar.
Puan Maharani pun menjelaskan soal insiden tersebut. Menurutnya, ibundanya tidak menghempas tangan dari Jokowi.
Baca juga
Jokowi Ungkap Hubungan dengan Megawati Usai Gibran Jadi Cawapres Prabowo
"Yang turun tangga itu? Bukan. Kan karena yang turun tangga itu kan, turun tangga kan sudah pegangan tangan sama Mas Ganjar, kemudian nggak lihat. Namanya turun tangga kan fokus ke tangga," kata Puan di Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2023.
"Jadi nggak ada saling hempas-hempas, nggak ada sama sekali, nggak. Kasih Ibu sepanjang masa. Urusan turun tangga aja sampai panjang," ujar Puan.
Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud (TPN) juga buka suara soal video viral tersebut. Wakil Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Andi Gani Nena Wea, menilai Megawati tidak mungkin sengaja menghempas tangan Jokowi.
"Saya mengenal Bu Megawati sudah puluhan tahun karena ayahanda saya Pak Jacob Nuwa Wea bersahabat dekat dengan beliau, dari Gestur Bu Megawati senyum dan nyaman saat digandeng Pak Jokowi dan Pak Ganjar, Bu Megawati tidak mungkin sengaja menghempaskan tangan Presiden Jokowi," kata Andi Gani.
"Hubungan Pak Jokowi dan Bu Megawati seperti anak dan ibu. Saya sudah melihat berkali-kali videonya, kalau Bu Megawati tidak mau digandeng Pak Jokowi pasti saat masih mau turun tangga Bu Megawati menolak digandeng tapi ini kan tidak," ujarnya.
Artikel lainnya: Jembatan Kaca Wisata The Geong Banyumas Pecah, 4 Wisatawan Jatuh, 1 Tewas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News