Sebanyak 12 pemeran film dewasa memenuhi panggilan Polda Metro Jaya. Namun empat pemeran lainnya mangkir alias tidak hadir.
Pemeriksaan ini dilakukan buntut dari penggerebekan rumah produksi film dewasa di Jakarta Selatan yang dilakukan belum lama ini.
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan, dari 12 pemeran yang hadir, sebanyak delapan orang adalah pemeran wanita.
Saat ini masih ada tiga pemeran wanita lainnya yang belum hadir. Dua diantaranya belum diketahui alamat rumahnya, sedangkan satu orang masih berada di luar negeri.
Baca juga
Heboh Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel, Selebgram Virly Virginia: Menyesal
"Pada hari ini, terkonfirmasi kehadiran, delapan talent wanita hadir dan memenuhi panggilan penyidik dari 11 pemeran (perempuan)," kata Ade di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 19 September 2023.
"Dan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan dalam kapasitas saksi," tambah dia.
"Kemudian talent pria, terkonfirmasi dari lima, yang hadir adalah empat orang, satu belum hadir," papar dia.
Baca juga
6 Fakta Terbongkarnya Rumah Produksi Film Dewasa: Artis Terlibat, Ada Nama Siskae
Satu saksi yang diperiksa adalah selebgram berinisial CN. Kuasa hukum CN, Acong Latief, mengatakan kliennya bermain di dua film.
Acong pun mengklaim kliennya adalah korban dari rumah produksi tersebut. Sebab, CN dipaksa untuk menjadi pemeran dua film dewasa.
"Ada paksaan, artinya dia diajak, terus dia (CN) sempat nolak," kata Acong di Mapolda Metro Jaya.
Artikel lainnya: PK Ditolak MA, PT Antam Wajib Ganti Rugi 1,1 Ton Emas ke Crazy Rich Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
