Kebakaran melanda Museum Nasional atau yang biasa dikenal sebagai Museum Gajah. Api melahap Gedung A yang menyimpan koleksi prasejarah.
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta menduga kebakaran Museum Nasional disebabkan letupan pendingin udara (AC).
"Penyebabnya dari bedeng yang sedang ada pengerjaan di bagian belakang. Bedeng tukang," kata Kepala Dinas Gulkarmat DKI Satriadi Gunawan.
Satriadi menjelaskan, api diduga berasal dari nyala pendingin udara di bangunan bedeng tersebut. Api kemudian menjalar ke bangunan permanen yang merupakan bagian dari gedung Museum Nasional.
"Ada letupan AC yang mengakibatkan adanya api, terjadi perambatan ke sisi Gedung A1 bagian belakang," kata dia.
Untuk memadamkan api, Dinas Pemadam Kebakaran mengerahkan 13 unit mobil damkar dan 80 personel pemadam untuk menjinakkan api. Upaya mereka pun berhasil memadamkan api dan tidak merembet ke museum uatama.
"Tapi museum utamanya aman. Hanya di posisi belakang. Hanya di posisi ruang pamer. Sekitar 600 meter persegi yang terdampak," kata dia.
Artikel lainnya: Hasil Liga Inggris: MU Dipermalukan Brighton, ManCity-Liverpool-Spurs Menang Dramatis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News