Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengklaim ada menteri yang aktif mengajak partainya membentuk poros baru. Rencana ini pun disebut sudah diketahui Pak Lurah.
Sosok menteri itu disebut-sebut adalah Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomoi Kreatif. Sandi pun buka suara soal klaim SBY tersebut.
"Saya belum mendengar (pernyataan SBY). Tapi waktu lagi live (keterangan pers SBY), saya sempat lihat di awal Pak SBY yang menyampaikan beberapa perkembangan," ujar Sandiaga di Jakarta.
"Dan tentunya kita sangat hormati Pak SBY. Tapi yang statement yang itu (menteri Jokowi terlibat aktif), saya belum dapat update karena saya di menit ke 20, 25 di pernyataan tersebut saya harus ada tugas lain," lanjutnya.
Baca juga
Namanya Kerap Dicatut Untuk Capres dan Cawapres, Jokowi Singgung Pak Lurah
"Saya cek nanti sama teman-teman di PPP apa yang disampaikan oleh beliau (SBY)," ungkapnya.
Saat ditanya apakah Sandiaga pernah mengajak Partai Demokrat membentuk poros baru, politisi PPP itu tidak menjawab tegas.
"Saya sudah sampaikan bahwa secara terbuka kepada teman-taman pers bahwa kita membangun negeri ini harus bersama-sama, dan kita berencana untuk berbicara dengan partai-partai lain," kata Sandiaga.
"Termasuk (berkomunikasi dengan) Demokrat, Mas AHY dan juga beberapa partai lainnya yang memang sudah sempat berhubungan tapi belum ada follow up-nya," lanjutnya.
"Dalam beberapa minggu ke depan ini akan kita coba buka komunikasi tentunya dalam bingkai kerja sama politik yang telah kita tandatangani dengan PDI Perjuangan bahwa kita sudah menetapkan calon presidennya Ganjar Pranowo. Kita ingin mengajak pihak-pihak lain ikut berjuang bersama," jelasnya.
Baca juga
Deretan Makian Demokrat Usai Muncul Isu Anies-Cak Imin: Pengkhianat Hingga Pengecut
Untuk diketahui, SBY menyatakan menteri tersebut telah mengajak Partai Demokrat berkoalisi dengan PKS dan PPP.
"Seorang menteri sekarang ini, menteri masih aktif dari kabinet kerja pimpinan Presiden Jokowi, secara intensif melakukan lobi, termasuk kepada Partai Demokrat dengan menawarkan mengajak koalisi yang baru," ujar SBY di Cikeas, Jawa Barat, Jumat 1 September.
"Koalisi Demokrat, PKS, dan PPP," katanya melanjutkan.
"Yang bersangkutan mengatakan, 'yang disampaikan itu inisiatif, ini sudah sepengetahuan Pak Lurah'. Kata-kata sang menteri, bukan kata-kata saya. Kata-kata yang bersangkutan," ujar SBY.
"Katanya ada mastermind-nya, saya tidak tahu siapa. Katanya ada dalangnya. Ada persengkongkolan untuk mengeksekusinya untuk menjalankan, informasinya," kata SBY.
Artikel lainnya: Resmi, Rincian Tarif Listrik PLN Terbaru per September 2023
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News