Kebakaran melanda pemumikan padat penduduk di Gang Kober Gambir yang lokasinya di depan Kantor Wali Kota Jakarta Pusat. Kebakaran ini menyebabkan dua warga tewas. Simak fakta yang terungkap.
Kebakaran di Gang Kober Gambir terjadi pada Rabu, 23 Agustus 2023 puul 20.20 WIB. Kebakaran menghanguskan puluhan rumah di beberapa RT.
Puluhan mobil dan personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan api. Si Jago Merah ini akhirnya berhasil dipadamkan tiga jam kemudian.
Berikut fakta-fakta yang terungkap dari kebakaran di Gang Kober Gambir:
1. 2 warga tewas, 247 jiwa orang mengungsi
Polisi menyatakan dua warga dilaporkan tewas. Korban atas nama Siti Hajar (70) dan Tisna Amsari (83).
Baca juga
Kebakaran Landa Pemukiman Padat Depan Kantor Wali Kota Jakpus: Api Membumbung Tinggi
Selain itu akibat kebakaran ini, 196 kepala keluarga dengan jumlah 574 jiwa terdampak akibat peristiwa tersebut. Sebanyak 247 warga mengungsi.
"Semua korban terdampak kebakaran sudah kita coba evakuasi ke lingkungan kompleks Walkot Jakpus, mulai masjid hingga tenda-tenda yang didistribusikan oleh BPBD, Dinas Sosial, dan posko kesehatan kita siapkan," kata Wali Kota Jakpus Dhany Sukma.
"Khusus lansia, anak-anak balita dan ibunya, kita coba tempatkan di gedung ruang pola kecil kantor Walkot. Lebih pada upaya perlindungan bagi para lansia, ibu-ibu dan anak-anak balitanya," sambungnya.
"Logistik pun sudah kita distribusikan semalam, berupa makanan-makanan, seperti roti-roti, selimut, kemudian ada beberapa bahan yang untuk keperluan malam itu juga sudah kita berikan," ungkap dia.
"Selimut, kemudian pelbet, termasuk ada kasur-kasur kita coba manfaatkan ruang-ruang yang ada untuk melakukan penyediaan bagi mereka-mereka yang terdampak," tambahnya.
Baca juga
Kebakaran di Kebayoran Lama: Rumah Makan dan Ratusan Motor Hangus Terbakar
2. Penyebab goreng ikan ditinggal main gim
Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat Asril Rizal mengungkapkan, dugaan sementara kebakaran ini adalah dari kompor gas yang ditinggal pemilik rumah.
"Penyebab dugaan sementara kompor gas," kata Asril Rizal.
"Sementara informasi-informasinya seperti itu. Jadi dia lagi goreng ikan, ditinggal main game apa gimana gitu," katanya.
"Sementara informasi dari masyarakat begitu. Tapi nanti yang jelas yang memastikan kejadian itu olah TKP yang menginvestigasi oleh polisi, semua dugaan," ujarnya.
Selanjutnya >>>
3. Pemilik Rumah Lagi Main Game
Wakil Ketua RT 4 RW 8 Kelurahan Petojo Selatan, Gambir, Heriansyah mengatakan, api berasal dari salah satu rumah warga yang ditinggal pemiliknya untuk bermain gim. Pemilik rumah itu sebenarnya sedang memasak dan tidak mematikan kompor gas sebelum meninggalkan rumahnya.
"Lagi goreng, pintu kamar dikunci, mungkin kering dari kompor, minyaknya naik ke atas, baru ketahuan ada asap, pas dilihat sudah sampe atas apinya," kata dia saat ditemui di lokasi.
"Kosong, (yang punya) main game, dia juga katanya masih ngegoreng, dipikir sudah dimatikan gitu, dia main game," ungkapnya.
Puslabfor Mabes Polri pun akan mencari penyebab pasti kebakaran ini.
"Iya, tentunya nanti Labfor yang akan bisa membuktikan penyebab dari awal kebakaran itu dugaannya apa," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin.
4. Saksi Diinterogasi
Kombes Komarudin menjelaskan, untuk mencari dugaan awal penyebab kebakaran, pihaknya akan meminta keterangan warga sekitar.
"Tentunya kita akan cocokkan dengan keterangan-keterangan dari para saksi mata yang katanya mendengar ada suara ledakan seperti gas, ada yang kompor minyak, atau listrik, nanti dari Labfor yang akan lebih detail," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News