PDI Perjuangan resmi memecat Budiman Sudjatmiko. Pemecatan ini ditengarai dari sikap politik bekas aktivis 98 itu yang menyatakan dukungan ke Prabowo Subianto sebagai calon presiden.
Keputusan ini diteken langsung Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dan Sekjen Hasto Kristiyanto. Dalam surat, tertulis DPP PDIP memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan terhadap Budiman Sudjatmiko dari keanggotaan PDI Perjuangan.
"Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Sdr. Budiman Sudjatmiko, M.A. M.Phil. dari keanggotaan Partai Demokrati Indonesia Perjuangan," bunyi salah satu poin surat tersebut.
Baca juga
Di Acara Kopdarnas PSI Gibran Tanya Budiman Sudjatmiko: Nggak Jadi Dipecat?
Ketua DPP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun membenarkan pemecatan Budiman Sudjatmiko. Menurutnya, keputusan ini diambil dalam sidang komite disiplin DPP PDIP pada Senin 21 Agustus 2023.
"Sidang Komite Disiplin sudah mengeluarkan rekomendasi kepada DPP sejak Hari Senin," ujar Komarudin ketika dikonfirmasi.
"Jadi tentang sanksi yang dijatuhkan bisa dicek saja di sekretariat DPP," sambungnya.
Deklarasi Prabowo Capres >>>
Pemecatan ini dilakukan usai Budiman dengan tegas menyatakan dukungan ke Prabowo Subianto, dibanding Ganjar Pranowo selaku bakal calon presiden yang diusung PDI Perjuangan.
Dukungan ini dimulai saat Budiman mengunjungi Prabowo di kediaman pribadinya beberapa pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Budiman menyatakan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra tersebut dalam Pilpres 2024.
Puncaknya adalah saat Budiman mendeklarasikan pembentukan relawan Prabowo-Budiman Bersatu atau Prabu di kandang PDIP di Semarang, pada 18 Agustus.
Baca juga
Deklarasi Dukung Prabowo di Kandang PDIP, Budiman Sudjatmiko Siap Disanksi Partai
"Saya katakan Budiman Sudjatmiko ingin menitipkan kepada Pak Prabowo Subianto jika insyaAllah atas kehendak Allah Pak Prabowo jadi Presiden ke-8 Indonesia. Tolong cerdaskan kehidupan bangsa dengan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi," kata Budiman saat deklarasi relawan di Semarang.
"Saya terinspirasi dari buku Paradoks Indonesia yang diberikan Pak Prabowo. Pak Prabowo Subianto insyaAllah menjadi presiden. Jika Prabowo menjadi presiden Indonesia maka seluruh harkat martabat bangsa Indonesia akan ikut terangkat di mata dunia," ungkapnya.
Artikel lainnya: Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal Dijebloskan ke LP Salemba
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
