Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu, terpidana pembunuhan Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat, telah bebas dari penjara. Mantan ajudan Ferdy Sambo itu kini menjalani program cuti bersyarat.
Koordinator Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Rika Aprianti, menjelaskan, Eliezer mendapatkan cuti bersyarat sejak 4 Agustus 2023.
"Betul, per tanggal 4 Agustus kemarin Eliezer sudah menjalani program Cuti Bersyarat (CB)," kata Rika Aprianti dalam keterangannya, Selasa, 8 Agustus 2023.
Rita menjelaskan, cuti bersyarat adalah proses pembinaan di luar Lembaga Pemasyarakatan bagi Narapidana yang dipidana paling lama 1 tahun 3 bulan, sekurang-kurangnya telah menjalani 2/3 masa pidana. Syarat Cuti Bersyarat: dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan.
Baca juga
Ayah Brigadir J Kecewa Bharada Eliezer Tak Dipecat Polri: Dia Tembak Anak Saya
Rika pun menyatakan, Eliezer kini memiliki status baru, yakni bukan lagi narapidana. Sebab, dia sudah bebas.
"Dan telah berubah statusnya dari narapidana menjadi klien Pemasyarakatan," tambahnya.
Eliezer divonis 18 bulan penjara dalam kasus pembunuhan Brigadir J. Dia terbukti terlibat dalam pembunuhan berencana yang juga menjerat Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.
Baca juga
Ini 5 Hal yang Bikin Vonis Richard Eliezer Jadi Hanya 1,5 Tahun Penjara
Eliezer mendapat hukuman paling ringan, padahal dia adalah sosok yang menjadi eksekutor terhadap Brigadir Yosua. Hal tersebut terjadi lantaran Eliezer menjadi justice collaborator dalam kasus ini.
Dalam putusan lainnya, Ferdy Sambo divonis hukuman seumur hidup oleh Mahkamah Agung. Selain itu, hukuman Putri Candrawathi juga dikurangi menjadi 10 tahun penjara dalam putusan kasasi.
Artikel lainnya: Pesan Syahnaz Sadiqah Untuk Jeje yang Nyaleg Lewat PAN: Jangan Macam-macam
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
