Kronologi Mahasiswa UI Dibunuh Senior: Cincin Tertelan Korban

  • Arry
  • 5 Agt 2023 14:51
Altafasalya Ardnika Basya alias AAB, tersangka pembunuhan Zidan, mahasiswa UI(ist/ist)

Polisi melakukan olah TKP pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan alias MNZ oleh Altafasalya Ardnika Basya alias AAB. Dalam penyidikan terungkap sempat terjadi perkelahian antara korban dan pelaku hingga cincin tertelan.

Pembunuhan ini terjadi di kamar kos korban di Jalan Palakali Raya, Kukusan, Beji, Depok, pada Rabu 2 Agustus 2023 sekitar pukul 18.30 WIB.

Berikut kronologi mahasiswa UI dibunuh seniornya:

Wakasatreskrim Polresta Depok, AKP Nirwan Pohan, menjelaskan, saat itu Altafasalya mengantar korban ke kos usai kuliah. Pelaku ternyata sudah membawa pisau lipat yang disimpan di jok sepeda motornya.

Baca juga
Begini Tampang Alatasya Mahasiswa UI yang Bunuh Juniornya Gegara Terjerat Pinjol

Setiba di kos korban, pelaku kemudian mengambil pisau tersebut. Dia memasukkan ke kantong celana sebelah kanan.

"Setelah berada di dalam kamar kos pelaku dengan korban ngobrol-ngobrol. Pada saat pelaku mau pulang, pelaku langsung mengeluarkan pisau dari dalam kantong celananya selanjutnya ditusukkan ke bagian badan korban," kata AKP Nirwan Pohan di Depok, Sabtu, 5 Agustus 2023.

Korban mencoba melawan dengan menggigit tangan pelaku. Namun, Altafasalya dengan keji menikam leher dan dada korban berulang kali hingga terjatuh.

"Lalu korban mencoba melawan namun pelaku menusuk kembali di bagian dada dan leher berulang-ulang, dan korban menggigit tangan korban, lalu oleh pelaku tangannya didorong atau masukkan ke dalam mulutnya sehingga korban terjatuh, tergeletak," jelasnya.

Menurut Nirwan, cincin pelaku sampai tertelan korban. "Cincin pelaku tertinggal di kerongkongan dan pelaku menusuk dari belakang," kata dia.

Setelah itu Altafasalya pergi mencari plastik hingga kapur barus. Pelaku kemudian memasukkan korban ke plastik dan menyembunyikan di bawah tempat tidur. Selain itu AAB menyebarkan kapur barus untuk menutupi bau amis darah.

Pelaku kemudian mengambil barang-barang berharga milik korban seperti MacBook, dompet hingga iPhone.


Korban ditemukan >>

 

Korban baru ditemukan terbunuh pada Jumat, 4 Agustus. Hal itu bermula usai keluarga kesulitan menghubungi ponsel Zidan.

Paman korban, Teguh Setiadji, mendatangi kos keponakannya atas permintaan ibunya. Dia tiba sekira pukul 09.15 WIB. Saat itu, kamar kos korban terkunci.

Teguh kemudian mendatangi pemilik kos untuk meminta tolong membuka pintu kamar korban. Saat pintu kamar dibuka, Teguh melihat kamar kos dalam kondisi berantakan. Dia juga menemukan beberapa kapur barus yang berserakan.

Teguh kemudian mengecek seluruh ruangan. Dia kemudian menemukan plastik hitam yang ternyata berisi mayat keponakannya.

"Selanjutnya saudara Teguh Setiadji langsung keluar dan memberitahukan kejadian tersebut," ujar Nirwan.

Polisi langsung datang ke lokasi. Dalam hitungan jam, pelaku berhasil ditangkap.

Altafasalya kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Dia dijerat dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana. Ancaman pidananya adalah hukuman mati.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait