N akhirnya menjalani rawat inap selama empat hari di rumah sakit. Kini kondisinya berangsur membaik.
"Kalau aktifnya masih, geraknya aktif, kalau untuk tidur sudah bisa tidur karena di rumah sakit diberikan obat. Makan dan minum juga sudah bisa," ujarnya.
"Kemarin dia masih ngoceh-ngoceh sendiri enggak nyambung tapi sekarang diajak ngobrol nyambung," jelasnya.
Rencananya, bocah itu akan kembali dibawa ke ruah sakit untuk memeriksa kondisi perutnya.
"Senin mau kontrol di rumah sakit untuk cek, dan dilakukan rontgen bagian perutnya," tuturnya.
"Tapi enggak tau nanti pada saat di rumah entar malam, karena tidak ada infus dan suntikan, kita liat aja malam ini bagaimana bisa tidur normal apa tidak," katanya.
Terkait kejadian ini, ibu korban melaporkan kejadian yang dialami anaknya itu ke polisi.
"Kita sudah buat laporan dan sudah dapat bukti tanda lapor," ujar Rina.
"Untuk korban ini (kemarin) sudah pulang dari rumah sakit dan saat ini ikut bersama kami ke Polresta. Untuk Ibu korban saat ini juga sudah di BAP, jadi kita tunggu perkembangan dari pihak kepolisian seperti apa," tuturnya.
"Kami bicara di sini jelas ada korban anak di sini dan ada buktinya hasil urine. Ada kelalaian yang dilakukan orang dewasa yang menyebabkan adanya korban itu yang membuat kami harus bertindak," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News