Tanggal 11 September 2001 atau dikenal peristiwa 9/11 atau 11/9, menjadi hari paling memilukan bagi warga Amerika Serikat.
Serangan terorisme pada 20 Tahun lalu menewaskan sekitar 3.000 orang usai dua pesawat yang ditumpangi teroris meruntuhkan dua menara World Trade Center atau WTC di New York.
Saat itu, teroris tak hanya menyerang menara kembar WTC, tetapi juga menyerang Pentagon, markas besar Departemen Pertahanan Amerika Serikat, yang berada di Washington DC.
Dilansir dari laman History, serangan teroris ini terjadi pada pukul 08.46 waktu setempat. Saat itu, sebuah pesawat American Airlines jenis Boeing 767 menabrak menra utara WTC. Pesawat yang membawa 20 ribu galon bahan bakar itu menyebabkan lantai 80 sampai 110 gedung WTC terbakar dan orang-orang di dalamnya tewas.
Baca Juga:
Kisah Bocah Keturunan Indonesia Diterima Kuliah di Amerika Serikat
Hanya berselang sekitar 18 menit, serangan kedua terjadi saat sebuah pesawat United Airlines jenis Boeing 767 muncul dan menabrak menara selatan WTC.
Serangan juga dilancarkan ke Pentagon di Washington DC. Salah satu pesawat kemudian jatuh di lapangan dekat Shanksville, Pennsylvania.
102 menit setelah ditabrak Boeing 767, menara selatan WTC yang memiliki 110 lantai runtuh. Beberapa menit kemudian menara utara juga runtuh.
Berikut kronologi peristiwa 11/9 menggunakan waktu setempat:
- 08.46: American Airlines Flight 11 tujuan Boston-Los Angeles menabrak gedung utara WTC
- 09.03: United Airlines Flight 175 tujuan Boston-Los Angeles menabrak gedung selatan WTC
- 09.37: American Airlines Flight 77 tujuan Dulles, Virginia-Los Angeles menabrak gedung Pentagon
- 09.59: Gedung selatan WTC ambruk dalam waktu sekitar 10 detik
- 10.03: United Airlines Flight 93 dari Newark, New Jersey-San Francisco jatuh di lapangan dekat Shanksville, Pennsylvania.
- 10.28: Gedung utara WTC ambruk. Waktu perkiraan antara serangan dan runtuhnya dua gedung WTC adalah 102 menit.
Sekitar 3.000 orang tewas akibat serangan itu. Serangan 11/9 ini juga menewaskan ratusan petugas kepolisian dan pemadam kebakaran. Butuh sembilan bulan untuk membersihkan jutaan ton puing di lokasi yang dinamakan Ground Zero itu.
Baca Juga:
Ketegangan Saat Proses Evakuasi 26 WNI dari Afghanistan
Para korban 11 September atau 11/9 berusia sekitar 2-85 tahun dengan kisaran 75-80 persen adalah laki-laki. Hingga Oktober 2019, baru sekitar 60 persen dari 2.753 korban di WTC teridentifikasi.
Amerika Serikat menyimpulkan aksi teror itu dilakukan kelompok al-Qaeda, sebuah kelompok militan Islam yang didirikan Osama bin Laden.
Hal inilah yang membuat Presiden George Bush mencanangkan perang melawan teroris. Dibantu Inggris, tentara AS menuju Afghanistan, tempat Osama bersembunyi. Namun, Osama baru bisa ditemukan hingga ditembak mati pada 2 Mei 2011 atau 10 tahun sejak serangan 9/11.
Osama tewas dalam penggerebekan yang dilakukan pasukan khusus Ameriksa Serikat di Abbottabad, Pakistan.
Perang di Afghanistan selama 20 tahun harus dibayar mahal. Lebih dari 2.300 prajurit AS tewas beserta tentara dari Inggris dan negara lainnya.
Namun, warga Afghanistan yang tewas juga lebih banyak. Lebih dari 60.000 anggota aparat keamanan tewas dan hampir dua kali lipatnya warga sipil.
Biaya yang dikeluarkan dari duit pajak rakyat AS pun nyaris mencapai US$1 triliun.
Kini, memperingati 20 tahun sejak serangan 9/11 dan bertepatan 10 tahun pebunuhan Osama bin Laden, AS akhirnya menarik pasukannya dari Afghanistan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News