Nama Imam besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mencuat menjadi sosok calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla buka suara soal pencalonan tersebut.
"Soal PDIP dengan NU ini begini. Selalu ada indikasi antara presiden wakil presiden ini berbeda. Berbeda supaya, kalau bisnis pasarnya lebih luas. Jadi bukan hanya NU. Dan di mana-mana," kata JK.
"Dan pilih seperti Nasaruddin Umar itu juga suatu... Karena sebagai partai nasional tentu ingin wakilnya dari yang mempunyai ciri keagamaan. Selalu begitu," jelas dia.
"Dan mudah-mudahan itu juga tetap terjadi. Dan itu untuk menambah dan memperluas ya," imbuhnya.
Baca juga
Survei Charta Politika: Elektabilitas Ganjar38%, Prabowo 21%, Anies 23%
"Tapi itu urusan PDIP. Saya tidak ikut campur sama sekali. Cuma karena Anda bertanya saja, saya jelaskan seperti itu," tuturnya.
"Saya tidak mencampuri urusan yang lain. Itu kewenangan masing-masing," tutup dia.
Untuk diketahui, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terus menggodok nama-nama yang bakal mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024. Nama Nasaruddin Umar masuk menjadi salah satu bakal calon.
Baca juga
Presiden Jokowi Ungkap 7 Bakal Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024
Masuknya nama Nasaruddin Umar ini lantaran dia merupakan sosok dari kalangan Nahdlatul Ulama. PDIP tampaknya berniat mengulangi sukses duet Jokowi dan Ma'ruf Amin.
Nasaruddin Umar bukan sosok baru dalam pemerintahan. Pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Nasaruddin Umar pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Agama dari tahun 2011-2014.
Artikel lainnya: 6 Kota di Indonesia yang Miliki Kuliner Lokal Terbaik Versi Taste Atlas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
