Mohammad Iman Mahlil Lubis, 39 tahun, berhasil meraup sekitar Rp13 juta dari aksinya menempel stiker barcode QRIS di kotak amal sejumlah masjid. Jumlah tersebut diraup dalam aksinya selama sekitar satu pekan.
Hal tersebut diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Auliansyah Lubis. Menurutnya Iman Mahlil Lubis beraksi sejak 1 hingga 10 April 2023.
"Sampai saat ini dana yang terkumpul di dalam aplikasi yang dikuasai oleh tersangka Rp13.060.000," kata Kombes Auliansyah, Selasa, 11 April 2023.
Meski demikian, penyidik masuk mendalami aksi Iman Mahlil dalam melakukan penipuan QRIS palsu. Sebab, penyidik menduga pelaku memiliki sejumlah rekening yang dipakai untuk menghimpun dana hasil penipuan.
"Diduga lebih dari satu rekening. Masih kami dalami juga untuk total pastinya," kata Auliansyah.
Aksi M Iman Mahlil Lubis ini terkuak dari video yang viral di media sosial. Saat itu dia tertangkap kamera CCTV Masjid Nurul Iman Blok M Square tengah menempel stiker barcode QRIS bertuliskan 'RESTORASI MASJID' di kotak amal.
Iman pun akhirnya ditangkap pada 11 April 2023 pagi hari. Mantan pegawai bank BUMN itu kini telah menjadi tersangka dan ditahan Polda Metro Jaya.
Iman Mahlil dijerat Pasal 28 ayat 1 juncto Pasal 45a ayat 1, dan Pasal 35 juncto 51 ayat 1 UU ITE dan atau Pasal 80 dan atau Pasal 83 UU Transfer Dana dan atau Pasal 378 KUHP. Ancaman hukumannya di atas lima tahun.
Selanjutnya daftar 38 masjid hingga mal yang jadi korban Iman Mahlil tempel QRIS palsu >>>
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
