Hary Tanoesoedibjo mengundurkan diri sebagai Direktur Utama PT MNC Digital Entertainment Tbk. Hary Tanoe mundur sejak 26 Januari 2023.
Kabar ini disampaikan dalam laporan informasi dan fakta materil MNC Digital yang ditandatangani oleh Direktur MNC Digital, Ella Kartika dan Dewi Tembaga.
Laporan itu menyebutkan, Hary Tanoe mundur untuk memenuhi ketentuan Pasal 6 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Aturan itu menerapkan pematasan jabatan direksi.
"Menerapkan pembatasan bagi direksi perusahaan publik untuk menjabat sebanyak-banyaknya pada 2 perusahaan publik," bunyi laporan tersebut.
"Maka pada tanggal 26 Januari 2023, perseroan telah menerima surat pengunduran diri Bapak Hary Tanoesoedibjo dari jabatan Direktur Utama Perseroan," tambah laporan tersebut.
Hary Tanoe menjabat sebagai Direktur Utama MNC Digital sejak 11 Maret 2022. Dia menggantikan posisi Ella Kartika.
Selain itu, Hary Tanoe juga menjabat berbagai jabatan di kerajaan bisnis MNC miliknya. Dia tercatat menjabat Komisaris Utama PT MNC sejak bulan Februari 2004. Hary Tanoe juga menjabat sebagai direktur utama untuk sejumlah perusahaan di MNC seperti PT Global Mediacom Tbk sejak 2002, PT Media Nusantara Citra Tbk sejak 2004, PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI) sejak 2010, PT MNC Land Tbk sejak 2011, PT GLD Property sejak 2012.
Pada 2016, Hary Tanoe pernah menyatakan mengundurkan diri sebagai CEO Media Nusantara Citra (MNC). Dia beralasan ingin fokus pada politik.
Di dunia politik, Hary Tanoe juga diketahui sebagai pendiri dari Partai Perindo. Dia menjabat sebagai Ketua Umum.
Artikel lainnya: Dugaan Bumbu Perselingkuhan Polisi di Kasus Kecelakaan Audi Tabrak Mahasiswi Cianjur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News