Satu pasien Covid-19 varian Omicron lolos dari karantina di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta. Padahal saat itu Wisma Atlet tengah diisolasi alias lockdown selama tujuh hari.
Hal tersebut diungkapkan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Menurut Luhut, pasien yang lolos itu karena mendapatkan dispensasi karantina.
"Kemarin ternyata ada satu orang yang lolos dari situ karena pergi dengan keluarganya, dan ini kami harapkan tidak terjadi lagi," kata Luhut melalui Youtube Sekretariat Presiden, Senin, 27 Desember 2021.
Luhut menyayangkan, adanya pasien yang mengajukan dispensasi sehingga tidak mengikuti karantina penuh. Padahal, strategi pemerintah melakukan lockdown di Wisma Atlet untuk membendung varian Omicron.
Menurut Luhut, pemerintah akan lebih memperketat pemeberian dispensasi karantina. Yakni dengan memastikan urgensi dispensasi karantina.
"Dispensasi dapat diberikan dengan alasan kuat, misalnya dokter, kesehatan, ada hal-hal urgent lain, tapi ada prosedur yang harus diikuti juga," ujarnya.
“Testing dan tracing akan membantu kita mengidentifikasi potensi penyebaran kasus dengan cepat dan mengisolasi penyebaran tersebut supaya tidak meluas,” ujarnya.
Selanjutnya sudah ada 46 kasus Omicron di Indonesia >>>
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News