Kasus tabrakan maut Hendi dan Salsabila terjadi pada 8 Desember di dekat SPBU Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Dua sejoli itu dibarak mobil Panther berplat B.
Peristiwa tersebut sempat terekam oleh salah seorang saksi, S (25). Dia mengaku tidak melihat langsung kejadian tersebut. Karena saat kejadian dia sedang mengisi bensin di sekitar lokasi kejadian.
Saat itu, dia sempat mendengar suara benturan keras di lokasi. S pun langsung menuju lokasi sumber suara tersebut, dan ternyata ada kecelakaan.
S mengaku melihat korban masih di tengah jalan. Lalu tiga orang yang ada di dalam mobil, yang diduga pelaku penabrakan, keluar mencari keberadaan korban.
Dua orang mengenakan pakaian hitam. Sedangkan satu lainnya mengenakan pakaian ebrwarna putih.
S mengaku sempat memberitahu tiga orang tersebut kalau korban berada di kolong mobil. Tiga orang tersebut kemudian membawa dua korban tersebut ke mobilnya.
S melihat korban laki-laki sempat disimpan di bagian depan mobil, lalu dipindah ke bagian bagasi. Sedangkan korban perempuan disimpan di jok tengah mobil.
Menurtu S, mobil yang mengevakuasi korban berwarna hitam. Saat meninggalkan lokasi, pengemudi sempat menyalakan lampu hazard dan langsung melaju dengan keepatan tidak terlalu cepat.
"Dua dari tiga orang itu mengevakuasi ke dalam mobil. Setelahnya mobil itu mengarah ke Limbangan," ungkapnya.
Selanjutnya korban Hendi dibuang dalam kondisi hidup >>>
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News