Pemerintah berencana menutup Bandara Halim Perdana Kusumah. Apa alasannya?
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Novie RIyanto, menjelaskan, penutupan terkait dengan rencana revitalisasi bandara Halim untuk meningkatkan faktor keamanan.
"Hal ini dilakukan mengingat Bandara Halim punya fungsi yang vital, namun terjadi penurunan kualitas elemen bandara terutama runway," kata Novie dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 5 November 2021.
Novie menjelaskan, rencana penutupan itu sedang dibahas dengan sejumlah pihak seperti Kementerian Pertahanan, TNI Angkatan Udara, Kementerian Keuangan, Angkasa Pura II, dan pihak terkait lainnya.
"Kami sedang menyiapkan desain sisi udara seperti rekonstruksi runway dan perbaikan sistem drainase. Hal-hal tengah kami bahas dengan berbagai pihak," ujarnya.
Selain itu, pembahasan juga menyangkut dampak yang terjadi akibat revitalisasi ini. Karena penutupan dieprkirakan akan berlangsung selama satu tahun.
"Adapun rencana operasionalisasi dan lain-lain akan disampaikan setelah pembahasan bersama Kementerian dan Lembaga terkait," ujarnya.
Baca Juga
- Roy Suryo Analisa Kecelakaan Vanessa Angel: Mobil Dipacu 159 Km per Jam
- Promo Hanya 3 Hari Indomaret: Beras Rp57.900, Minyak Goreng Rp33.200
- KPK Mulai Usut Kasus Formula E dan Bisnis PCR Luhut-Erick Thohir
- Banjir Bandang Kota Batu: Korban Meninggal Bertambah Jadi 6 Orang, 3 Masih Hilang
- Hylo German Open 2021: Minions & Fajar-Rian Melaju, Tunggal Putra-Putri Kandas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
