Viral Dedi Mulyadi Debat Panas dengan Pelajar SMA Aura Cinta, Ini Duduk Masalahnya

  • Arry
  • 28 Apr 2025 16:51
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi debat dengan remaja SMA bernama Aura Cinta(kang dedi mulyadi channel/youtube)

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berdebat panjang dengan seorang remaja perempuan bernama Aura Cinta. Keduanya membahas soal kemiskinan hingga wisuda sekolah.

Perdebatan Dedi Mulyadi dan Aura Cinta diunggah di akun YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel. Video ini kemudian viral di sejumlah media sosial.

Apa masalahnya?

Aura Cinta, pelajar yang baru lulus dari SMAN 1 Cikarang Utara itu diketahui viral usai videonya mengritik kebijakan Dedi Mulyadi menggusur rumah di bantaran kali. Selain itu, Aura juga mengritik Dedi soal pelarangan acara wisuda di sekolah.

Baca juga
Gubernur Dedi Mulyadi Bongkar Kawasan Wisata Hibisc Fantasy Puncak

Aura Cinta menilai, pelarangan acara wisuda ini akan membuat para siswa kehilangan kenangan bersama teman-temannya.

"Saya ngerasa kan udah lulus ya. Kalau misalkan enggak ada perpisahan kita tuh enggak bisa kumpul bareng atau rasain gimana-gimana kumpulnya interaktif sama teman-teman itu pak," kata Aura Cinta dikutip Senin, 28 April 2025.

Dedi pun menjawab, kenangan di sekolah tak hanya saat perpisahan saja. Tetapi pada masa-masa belajar selama tiga tahun di SMA atau SMP.

Dia juga menilai penyelenggaraan acara wisuda selama ini membebani orang tua murid. Sebab, harus mengeluarkan biaya untuk acara wisuda atau perpisahan.

Dedi pun mengritik Aura Cinta yang berasal dari keluarga miskin. Tetapi tetap ngotot minta acara perpisahan dan wisuda tetap digelar.

"Rumah aja enggak punya (mau) bayar perpisahan gimana speak up-nya. Harusnya saya kritik ya harusnya speak up-nya begini, kritik gubernur karena gubernur membebani rakyat sekolah harus bayar iuran kritik gubernur karena membiarkan orang tua membiarkan orang tua dibebani untuk pembayaran sekolah kritik gubernur karena membiarkan banjir," jelas Demul.

Baca juga
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tunggak Pajak Mobil Rp41 Juta

Aura Cinta pun berkilah, dia tidak mengritik Dedi Mulyadi. Melainkan menyampaikan aspirasi lantaran merasa tidak adil karena tidak dapat merasakan perpisahan atau wisuda.

"Bukan mengkritik Pak lebih tepatnya itu menurut saya itu kayak gitu tuh perlakuannya enggak adil," ujar remaja itu.

Dedi pun kemudian mempersilakan jika Aura Cinta tetap ingin mengadakan acara wisuda atau perpisahan tetapi tidak melibatkan sekolah. Mantan Bupati Purwakarta itu juga meminta agar para murid yang tetap bersikeras menggelar wisuda mandiri itu untuk bertanggung jawab sendiri.

"Kamu aja bikin, saya menjadi ketua panitia bikin acara perpisahan enggak akan ngelibatin sekolah, saya bikin acara sendiri, kalau besok busnya tebalik tanggung jawab sendiri," ujar Dedi.

"Kalau besok pada acara perpisahan orang mabuk-mabukan tanggung jawab sendiri, kalau besok perpisahan ada tawuran tanggung jawab sendiri tidak bawa institusi karena bagi saya di Jawa Barat biaya pendidikan harus murah tidak boleh ada beban bagi orang tua," sambungnya.

Artikel lainnya: Mobil Ridwan Kamil yang Disita KPK Terkait Korupsi Bank BJB: Mercedes-Benz

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait