Viral video yang memperlihatkan seorang anggota DPR menerima amplop dan menandatangani sebuah dokumen. Peristiwa itu terjadi saat DPR tengah rapat bersama Pertamina.
Video ini sudah viral di sejumlah akun media sosial. Salah satunya diunggah akun @ZulkifliLubis69.
“Korupsi sudah menjadi budaya di negeri Konoha. Perhatikan amplop kuning langsung simpan di bawah meja,” tulis narasi dalam video tersebut.
Sosok yang menerima amplop kuning itu diduga adalah anggota Komisi VI DPR, Herman Khaeron. Dia anggota Fraksi Partai Demokrat.
Dalam video itu, terlihat Herman yang mengenakan batik kuning disodorkan map berwarna merah oleh seseorang. Herman kemudian menandatangani kertas di atas map tersebut. Usai tanda tangan, dia langsung mengambil amplop berwarna kuning dan menyimpannya di bawah meja.
“Isi uang sogokan kah?” tulis keterangan tambahan di dalam video.
Anggota DPR terima amplop kuning saar rapat dengan Pertamina
Herman Khoeron pun buka suara soal video viral tersebut. Dia menegaskan, dokumen dan amplop yang dia ambil itu adalah bagian dari surat perintah perjalanan dinas alias SPPD.
Herman menjelaskan, cuplikan video itu terjadi saat Komisi VI DPR rapat bersama Pertamina pada Selasa, 11 Maret. Saat itu, salah satu sekretariat DPR menyodorkan dokumen untuk penandatanganan SPPD.
"Saya menandatangani di sini dan saya terima SPPD saya di meja sini gitu, dengan batik baju kuning," kata Herman dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan PT Perusahaan Gas Negara dan PT Pertamina Hulu Energi di Komisi VI DPR kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 12 Maret 2025.
"Jadi kalau kemudian muncul tiba-tiba di medsos dibuatkan seolah-olah terjadi rapat dengan sesuatu hal yang disebutkan oleh mereka itu, menurut saya itu adalah fitnah yang keji," kata Herman.
Artikel lainnya: KPK Ungkap Hasil Penggeledahan dan Status Ridwan Kamil di Korupsi Bank BJB
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
