Komisi Pemilihan Umum atau KPUD Jakarta telah melakukan rekapitulasi penghitungan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Kepulauan Seribu. Hasilnya, pasangan Pramono Anung-Rano Karno menjadi pemenang.
Rapat pleno rekapitulasi suara di Kepulauan Seribu digelar di Pulau Bidadari, Minggu, 1 Desember 2024. Acara ini dihadiri langsung Ketua KPU Jakarta, Wahyu Dinata.
Untuk diketahui, Kepulauan Seribu memiliki dua kecamatan. Yakni Kecamatan Kepulauan Seribu Utara dan Kepulauan Seribu Selatan.
Perwakilan Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, Apriansyah, menjelaskan, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kepulauan Seribu Utara sebanyak 12.162 orang. Terdiri dari 6.097 pemilih laki-laki dan 6.065 pemilih perempuan. Pemilih disabilitas sebanyak 94 orang.
Baca juga
Di Balik Kejutan Suara 10 Persen Dharma-Kun di Pilgub Jakarta 2024
Hasilnya:
01 Ridwan Kamil-Suswono: 3.985
02 Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 257
03 Pramono Anung-Rano Karno: 4.284
Suara sah: 8.526
Suara tidak sah: 226
Jumlah seluruh suara: 8.752
Sementara itu, untuk jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kepulauan Seribu Selatan sebanyak 8.746. Rinciannya 4.400 pemilih laki-laki dan 4.346 pemilih perempuan. Pemilih disabilitas sebanyak 90 orang.
Hasilnya:
01 Ridwan Kamil-Suswono: 2.593
02 Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 396
03 Pramono Anung-Rano Karno: 3.172
Suara sah: 6.161
Suara tidak sah: 248
Jumlah: 6.409
Partisipasi 70 Persen
Ketua KPU Jakarta, Wajyu Dinata menjelaskan, rekapitulasi di Kepulauan Seribu ini adalah yang pertama dilakukan di Indonesia.
"Bisa jadi rekapitulasi ini adalah rekapitulasi kabupaten pertama di Indonesia kasih applause dulu untuk Kepulauan Seribu. Karena saya monitor kayaknya belum ada kabupaten atau kota yang melakukan rekapitulasi hanya Pulau Seribu yang melakukan rekapitulasi," kata Ketua KPU DKI, Wahyu Dinata, di Pulau Bidadari.
"Rapat pleno terbuka ini bagian dari tahapan Pemilu yang di mana KPU sebagai penyelenggara umum Pemilu memastikan bahwa tahapan yang kami lakukan merupakan bagian dari transparansi kita kepada masyarakat," tutur Wahyu.
Wahyu menyatakan, tingkat partisipasi pemilih di Kepulauan Seribu cukup tinggi yakni di atas 70 persen.
"Rekapitulasi ini secara paling pertama mungkin yang ada di provinsi DKI Jakarta dengan DPT 20.098 dan 41 TPS tentu saja saya ingin mengapresiasi lagi tingkat partisipasi Kepulauan Seribu," tutur Wahyu.
"Karena Kepulauan Seribu itu selalu ya selalu paling tinggi partisipasinya di antara kota-kota yang lain di provinsi DKI Jakarta."
"Alhamdulillah walaupun (partisipasi) lebih rendah dari Pemilu yang lalu, tapi partisipasi Pulau Seribu sepertinya di atas partisipasi nasional 70 persen. Kemarin kalau nggak salah saya dapat rilis partisipasi nasional itu 68 persen," ujarnya.
Artikel lainnya: Pria Tanpa 2 Tangan Jadi Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi di Mataram, Ini Kata Polisi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News