Nama Alwin Jabarti Kiemas menjadi sorotan. Tersangka judi online di Kementerian Komunikasi dan Digital atau Komdigi itu disebut adalah keponakan Ketua Umum PDIP Megawati Soeakrnoputri dan almarhum Taufiq Kiemas.
PDI Perjuangan buka suara soal tudingan tersebut. Ketua DPP PDIP Ronny Talapessy menegaskan, Alwin Kiemas bukanlah keluarga besar Megawati. Alwin juga bukan kader partai berlogo banteng moncong putih itu.
"Yang bersangkutan [Alwin Jabarti] bukan keluarga dan juga bukan kader PDI Perjuangan," ujar Ronny saat dikonfirmasi.
Ronny menyatakan, penyebutan Alwin sebagai keponakan Megawati adalah sebuah upaya untuk mendeskriditkan PDIP jelang pencoblosan Pilkada Serentak 2024.
Baca juga
Kasus Judi Online di Komdigi: Polisi Tangkap Alwin Jabarti Kiemas, Siapa Dia?
"Saya melihat ini hanyalah upaya untuk mendiskreditkan PDI Perjuangan. Terutama di masa tenang jelang pencoblosan," ujarnya.
Ronny pun berencana melaporkan pihak yang menyebutkan Alwin Kiemas sebagai keponakan Megawati ke polisi.
"Kami akan melaporkan akun media sosial yang sengaja menyebarkan kesimpulan tendensius bahwa Alwin ini adalah keponakan dan kader PDI Perjuangan," ujarnya.
Sebelumnya, Polda Metro mengakui menangkap Alwin Jabarti Kiemas dalam kasus judi online di Komdigi. Alwin disebut bertugas untuk menyaring atau memverifikasi website judi online agar tidak diblokir Komdigi.
"Baik pertanyaan itu kami jawab benar [soal Alwin Jabarti Kiemas]," kata Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra, Senin, 25 November.
Artikel lainnya: Ratusan Burung Pipit Mati Misterius di Area Bandara Bali, Ternyata Ini Penyebabnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News