Pemilik daycare Wensen School Depok, Meita Irianty alias Tata Irianty, mengakui menganiaya balita yang dia asuh. Influencer parenting itu pun mengaku khilaf melakukan penganiayaan tersebut. Apa motifnya?
"Jadi, kalau motif sementara kami sudah tanyakan. Yang bersangkutan (Meita) menyatakan khilaf, tetapi untuk motif secara khususnya nanti kita akan dalami saat pemeriksaan," kata Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana, di Mapolres Depok, Kamis, 1 Agustus 2024.
"Termasuk nanti yang bersangkutan akan kami periksa dari psikologinya," sambungnya.
Arya menyatakan, pihaknya tetap akan memeriksa Meita, meskipun dia sedang hamil tujuh bulan. Penyidik akan langsung membawa Meita ke rumah sakit jika ada masalah pada kesehatannya.
Baca juga
Pemilik Daycare Depok yang Aniaya Balita Ditangkap dan Langsung Jadi Tersangka
"Tetap kita lakukan pemeriksaan, tidak ada masalah. Namun, kalau ada masalah kita akan larikan ke rumah sakit," kata Arya.
"Tentu rumah sakit Kramat Jati Polri yang memang berwenang melakukan itu. Kalaupun harus dibantarkan, ya, kita bantarkan, tetapi penahanan tetap kita lakukan," sambungnya.
Meita kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Dia dijerat Pasal 80 ayat (1) Jo Pasal 80 ayat (2) UU Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun.
Artikel lainnya: Adik Raffi Ahmad, Nisya Ahmad, Gugat Cerai Suami
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
