Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi menjelaskan kronologi kecelakaan maut di Tol Boyolali. Menurutnya, kecelakaan bermula saat Elf berjalan dari arah timur Surabaya dengan tujuan akhir Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Sekitar pukul 04.00 WIB, Elf menabrak truk yang berjalanan searah di depannya dan terjadi kecelakaan.
"Dari jumlah penumpang yang ada 22 orang termasuk sopir, 14 luka ringan, 6 meninggal dunia, dan 2 keadaan selamat," kata Petrus.
"Tadi kami bersama unit TAA Polda Jateng itu melakukan olah TKP bersama stakeholder semuanya pemangku jalan tol bersama-sama dengan kita. Kemudian untuk truk dan Isuzu elf sudah kita evakuasi sebagai bahan penyelidikan lebih lanjut," terang dia.
Petrus menduga penyebab kecelakaan ini karena sopir mengantuk. Namun ada pula dugaan penyebab lainnya terkait kelebihan kapasitas.
"Sementara ini kami menduga ada beberapa hal, yang pertama waktu kejadian saat sedang normal-normalnya manusia dalam keadaan tertidur. Kami menduga sopir mengantuk," tutur Kapolres.
"Akan kami kembangkan saat penyelidikan dengan mengundang beberapa ahli," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News