Dekan FK Unair Dicopot, Diduga Gegara Tolak Wacana Menkes Datangkan Dokter Asing

  • Arry
  • 4 Jul 2024 09:11
Prof. Dr. Budi Santoso, dr., SpOG(K) dicopot dari jabatannya sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya(institut teknologi 10 nopember/its.ac.id)

Prof. Dr. Budi Santoso, dr., SpOG(K), diberhentikan dari jabatannya sebagai Dekan Fakultas Kedoktaeran Universitas Airlangga atau FK Unair Surabaya. Diduga pencopotan ini terkait penolakannnya soal wacana dokter asing.

Wacana mendatangkan dokter asing ke Indonesia dilontarkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Kabar pemberhentian ini beredar di sejumlah grup WhatsApp. Prof Budi pun membenarkan soal isi percakapan yang beredar tersebut.

"Iya, saya diberhentikan dari dekan FK Unair. Itu dari grupnya dekan dan dosen-dosen, saya pamitan karena SK pemberhentian saya terima tadi sekitar pukul 15.00 WIB," ujar Budi saat dihubungi.

"Baru sore tadi saya terima SK pemberhentian, tapi sekitar jam 10 pagi saya sudah diberi tahu," ucapnya.

Menurutnya, dia sudah dipangguil pihak rektorat Unair terkait komentarnya itu. "Prosesnya, saya dipanggil terkait pernyataan tidak setuju dengan dokter asing. Akhirnya, hari Rabu keluar SK-nya," jelasnya.

"Kalau di SK tidak ada keterangan alasan pemberhentian, tetapi dalam proses pemanggilan itu disebutkan," ujarnya.

Sementara itu Unair juga membenarkan soal pemberhentian Prof Budi. Namun tidak dijelaskan alasan pemberhentian tersebut apakah terkait soal penolakan Prof Budi atau tidak.

"Terkait beredarnya pemberitaan tentang pemberhentian Dekan FK Unair di beberapa media sosial, kami, Humas Universitas Airlangga, menyatakan bahwa pemberitaan tersebut benar adanya," kata Ketua Pusat Komunikasi dan Informasi Publik (PKIP) Universitas Airlangga, dr. Martha Kurnia Kusumawardani, SpKFR(K).

"Ini merupakan kebijakan internal untuk menerapkan tata kelola yang lebih baik guna penguatan kelembagaan khususnya di lingkungan FK Unair," katanya.

"Kami menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Prof. Dr. Budi Santoso, dr., SpOG(K), atas semua pengabdian dan jasanya selama memangku jabatan tersebut," tambahnya.

Untuk diketahui, Prof Budi dengan tegas menentang wacana Menkes Budi Gunadi Sadikin mendatangkan dokter asing ke Indonesia. Dia yakin, 92 fakultas kedokterasn di Indonesia masih mampu meluluskan dokter-dokter berkualitas.

"Saya pikir semua dokter di Indonesia tidak rela kalau dokter asing bekerja di sini, karena kita mampu untuk memenuhi dan kita mampu menjadi dokter di tuan rumah sendiri," ujar Prof. Budi, saat ditemui Basra, partner media kumparan, belum lama ini.

Artikel lainnya: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dipecat! Terbuti Lakukan Tindakan Asusila

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait