Masalah tekanan darah tinggi biasanya diatasi dengan obat-obatan hingga peralatan medis yang dapat membantu menstabilkan tekanan darah.
Namun, di samping penyembuhan lewat medis, ada juga cara mudah yang dapat dilakukan untuk menurunkan tekanan darah tinggi tanpa menggunakan obat-obatan.
Salah satunya diperkenalkan oleh Alfredo Mejia, seorang profesor di Departemen Kesehatan Masyarakat, Nutrisi, dan Kebugaran di Andrews University di Michigan. Dia memperkenalkan program bernama Gaya Hidup NEWSTART.
Penelitian ini telah melibatkan 117 orang yang memiliki tekanan darah tinggi Peserta mengikuti program ini selama 14 hari.
Baca juga
Bermanfaat Untuk Obat Tekanan Darah Tinggi, Apakah Konsumsi Bawang Hitam Halal?
Mereka diberikan program yang berfokus pada pola makan nabati, termasuk buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Selain itu, para peserta juga diwajibkan untuk rutin berolahraga, menjaga asupan air yang memadai, dan tidur dengan cukup.
Hasilnya, sebagian besar peserta berhasil menurunkan tekanan darah ke tingkat yang lebih sehat. Bahkan sebanding dengan efek obat-obatan yang biasa dikonsumsi.
Secara keseluruhan, sebanyak 93 persen peserta bahkan dapat mengurangi dosis obat hingga berhenti mengonsumsi obat sama sekali.
Seorang spesialis jantung di National Jewish Health di Colorado bernama Andrew Freeman menjelaskan, temuan ini sesuai dengan pengetahuan yang telah lama dikenal dalam bidang medis.
Menurutnya, olahraga, khususnya latihan kardiovaskular dan aerobik, telah dikenal sebagai metode yang efektif dalam menurunkan tekanan darah selama beberapa waktu.
Selain itu, mengonsumsi buah-buahan dan sayuran yang yang mengandung kalium dan nitrat alami juga dapat menurunkan tekanan darah.
"Jika Anda merujuk pada panduan terbaru tentang tekanan darah, perubahan gaya hidup harus selalu menjadi bagian yang diperhitungkan dalam rencana pengelolaan tekanan darah,” jelas Freeman.
Menurut pedoman terbaru tentang tekanan darah, intervensi gaya hidup seharusnya selalu dipertimbangkan.
Andrew Freeman juga menjelaskan, setiap pasien yang memiliki tekanan darah sedikit tinggi, disarankan mengikuti program perubahan gaya hidup selama beberapa minggu.
Namun, bagi pasien dengan tekanan darah yang tinggi, dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan dan memberikan perhatian khusus terhadap perubahan gaya hidup.
Freeman pun menjelaskan ada empat prinsip penting dalam perubahan gaya hidup untuk menjaga kesehatan jantung dan mengatasi tekanan darah.
Dua prinsip pertama mencakup mengadopsi pola makan yang didominasi oleh makanan nabati dan makanan utuh yang tidak diproses, serta melakukan setidaknya 30 menit aktivitas fisik intensif dan teratur.
Artikel lainnya: Masuk Daftar Penculikan, 2 Jenderal Ini Lolos dari Peristiwa G30S PKI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News