Drama Evakuasi Pria 27 Tahun Berbobot 280 Kg di Tangerang, Kini Dirawat di RS

  • Arry
  • 10 Jun 2023 12:32
Muhammad Fajri, pria berbobot 280 kg harus dilarikan ke rumah sakit karena kondisi kesehatannya(ist/ist)

Pria berusia 27 tahun bernama Muhammad Fajri harus dilarikan ke rumah sakit. Pria berbobot nyaris 300 kilogram itu mengaku mengalami permasalahan pada kesehatannya.

Namun upaya untuk membawa Fajri dari rumahnya di Pedurenan, Karang Tengah, Kota Tangerang, mengalami kendala. Sebab, Fajri sulit bergerak keluar rumah dan kondisi lingkungannya pun sempit.

"Kami dapat informasi dari warga, soal kondisi Muhammad Fajri, sehingga kami turun ke lokasi untuk memberikan bantuan," kata Kepala UPT BPBD Ciledug, Mulyadi.

Petugas langsung mendatangi rumah Fajri. Setibanya di lokasi, mereka kesulitan untuk membawa Fajri ke rumah sakit. Sebab, Fajri tak mampu bergerak.

Baca juga
Diet Sehat, Ini 6 Buah-buahan yang Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan Lebih Cepat

Petugas akhirnya harus menjebol pintu rumah Fajri. Tak hanya itu, untuk memindahkan Fajri, petugas menggunakan satu unit forklift.

"Yang bersangkutan kita pindahkan ke losbak menggunakan forklift. Dan di sini, Fajri langsung kita serahkan ke instansi selanjutnya, yakni RSUD Kota Tangerang untuk penanganan lebih lanjut," ungkap Mulyadi.

    Proses evakuasi Muhammad Fajri, pria berbobot 280 kg, dari rumahnya saat hendak dibawa ke RSUD Kota Tangerang

Kepala Humas RSUD Kota Tangerang, drg Fika Khayan, mengungkapkan kondisi Fajri. Menurutnya, pasien mengalami sakit di kakinya. Hal ini membuat dia mengalami gangguan mobilitas akibat obesitas.

"Pasien mengeluhkan nyeri di kaki dan sudah lebih kurang delapan bulan pasien ini mengalami tirah baring (bed rest) artinya dia tidak bisa aktivitas, dia hanya tidur di rumahnya saja," kata Fika.

Alami infeksi hingga program diet >>>

 

Menurutnya, saat ini tim dokter terus memantau kondisi Fajri. Untuk langkah pertama, mereka akan memperbaiki kondisi umum Fajri seperti melihat kebutuhan makanan dan cairannya.

"Untuk berat badan estimasi itu sekitar 200 kilogram lebih, dan tindakan awal kita lakukan perbaikan kondisi umum pasien, dan akan kami konsultasikan ke dokter yang perlu untuk penanganan kasus ini," jelasnya.

Dari hasil observasi, RSUD Kota Tangerang mengungkapkan Fajri mengalami infeksi pada bagian kaki. Pihak medis pun akan fokus untuk menyembuhkan infeksi tersebut sebelum menangani proses diet Fajri.

"Jadi hasil medisnya, berat badan yang bersangkutan itu 280 kilogram, dan terjadi infeksi di bagian kaki karena kan dia tidak ada mobilitas atau pergerakan, sehingga ada lecet di bagian tertentu hingga infeksi," kata Direktur Utama RSUD Kota Tangerang, dr O.U. Taty Damayanty.

"Jadi, kalau ada infeksi kita tangani itu dulu untuk sembuh, karena bahaya kalau infeksi dibarengi dengan proses diet, soalnya si pasien masih masih butuh asupan makan untuk penyembuhan," ujarnya.

"Sehingga bila nanti proses infeksinya kakinya sudah sembuh, maka dilanjutkan dengan penurunan berat badan, seperti pemotongan usus atau lambung dan penanganan gizi," ujarnya.

Taty menjelaskan, saat ini Fajri ditangani tim khusus dari RSUD Kota Tangerang. Tim itu terdiri dari 10 dokter spesialis yang akan menangani kesehatan, penurunan berat badan, hingga penanganan infeksi pada Fajri.

"Kita bentuk tim kesehatan untuk kasus Fajri ini, ada 10 dokter spesialis, di mana dokter penyakit dalam ada 5, lalu dokter gizi, kulit, psikiatri, radiologi, hingga bedah," ucap Taty.

"Meski dia obesitas, hasil kesehatannya bagus, di mana tidak ada diabetes, gangguan jantung dan lain-lain. Hanya kelebihan berat badan saja," ujarnya.

Mengenai soal biaya, Taty menjelaskan, seluruhnya akan ditanggung BPJS Kesehatan. Sebab, Fajri merupakan peserta dari BPJS Kesehatan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait