Saat boarding pesawat, para pelancong kerap memilih untuk dulu-duluan masuk. Alasannya sederhana, selain bisa duduk di pesawat terlebih dahulu, mereka juga bisa mendapatkan tempat lebih leluasa untuk menyimpan barang-barangnya.
Namun, seorang mantan pramugari menyarankan agar para penumpang memilih boarding paling akhir. Malah, ada keuntungan ganda yang bisa didapat para penumpang.
Melansir The Sun, mantan pramugari bernama Jane Hawkes menyatakan, memilih boarding di waktu akhir memiliki banyak keuntungan. Alasan pertama, penumpang bisa terhindar dari antrean yang panjang dan berdesak-desakan di kabin pesawat.
"Boarding terakhir bisa menghindarkanmu dari stres akibat antrean yang mengular. Jika kamu tak membawa banyak barang dan telah menyimpan kopermu di bagasi, kenapa kamu harus terburu-buru?" ujar Hawkes.
Baca juga
Ternyata Begini Cara Limbah Toilet Pesawat Dibuang, ke Laut?
Selain itu, penumpang bisa menikmati waktu luang sbelum naik ke pesawat dengan minum kopi hingga antrean berakhir.
"Tidak perlu berdesak-desakan saat naik pesawat, atau terus berdiri di anteran jika kamu duduk di kursi dekat lorong. Karena kamu tak perlu melewati penumpang lain. Nikmati waktu menyenangkanmu di bandara," imbuhnya.
Jane pun membocorkan rahasia, boarding terakhir bisa mendapat keuntungan yakni bisa berpindah tempat duduk jika diizinkan pramugari.
"Jika pesawat tidak penuh dan ada kursi kosong yang lebih cocok, maka lebih mudah untuk menukarnya," kata Hawkes.
Baca juga
Potret Cicilia Pinontoan, Sosok Pramugari yang Masuk Bagan Konsorsium Sambo
Meski demikian, Jane menyatakan ada beberapa hal yang harus diperhatikan jika memang ingin boarding pesawat paling akhir. Pertama, pastikan penumpang tidak membawa banyak barang, karena hal tersebut akan menyulitkan untuk menyimpang barang-barang tersebut.
Selain itu, calon penumpang juga wajib waspada dengan pengumuman yang diberikan di bandara. Jangan sampai saking santainya, malah ketinggalan pesawat.
"Manfaatkan media sosial untuk tetap mendapat informasi tentang potensi gangguan yang dapat memengaruhi perjalananmu," tutur Hawkes.
Baca juga: Kisah Pedih Mahasiswa UNY Berjuang Cari Keringanan Uang Kuliah Hingga Meninggal Dunia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
