Kisah Bocah Keturunan Indonesia Diterima Kuliah di Amerika Serikat

  • Arry
  • 13 Agt 2021 11:03
David Purnomo Bocah 14 tahun keturunan Indonesia Kuliah di AS #1(Lili Novita Purnomo/VOA)

Program UW Academy di University of Washington – yang dibentuk tahun 2001 – memungkinkan murid-murid berbakat yang di duduk di kelas 10 untuk langsung masuk kuliah tanpa perlu menyelesaikan jenjang SMA.

Tahun ini, pendaftar harus menyertakan rapor sekolah, surat rekomendasi guru, dan dua esai. Dari sekitar 100 murid yang mendaftarkan diri tahun ini, hanya 40 yang terpilih – David salah satunya.

"Yang kami cari adalah murid yang menunjukkan catatan akademik yang kuat," kata Kathryn Grubbs, Interim Director untuk EEP Academy Program di University of Washington.

"Kami juga melihat aktivitas dan pencapaian para murid. Jadi kami bisa dapat gambaran siapa David di luar kelas dan apa saja yang menarik minat dia," lanjut Grubbs.

"Secara keseluruhan, dia tentunya menonjol sebagai seorang yang tidak hanya siap kuliah, tapi juga bisa memanfaatkan kesempatan sepenuhnya menjadi mahasiswa,” ujarnya.

Meski ikut program 'kuliah lebih awal,' David akan belajar bersama mahasiswa kuliah lainnya yang usianya rata-rata 18 hingga 24 tahun.

Pihak UW Academy dan Robinson Center for Young Scholars katakan berikan dukungan dan bimbingan baik dari segi akademik dan emosi. "Kami tidak mendorong para pelajar untuk (selesai kuliah) secepat mungkin," kata Janice DeCosmo, Interim Director untuk Robinson Center.

"Kami menawarkan kesempatan bagi mereka yang memang memerlukan (program akselerasi) dalam perjalanan akademik mereka,” terangnya.

Cita-cita dan panutan David >>>

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait