Erupsi Gunung Semeru pada 4 Desember 2021 masih menyisakan duka. Ribuan warga Kabupaten Lumajang masing mengungsi akibat rumahnya tertimbun abu letusan Gunung Semeru.
Namun, di tengah musibah tersebut, ada saja pihak yang membuat geram warga. Sebab, lokasi tempat mereka mengungsi malah diadikan tempat kegiatan syuting sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda (TMTM).
Berikut fakta-fakta yang terungkap:
1. Relawan protes kegiatan syuting sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda
Lewat unggahan Instagram @lumajang.ku, warga mengeluhkan dengan kegiatan syuting sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda (TMTM).
"Banyak sodara-sodara kita yang kehilangan keluarganya, kehilangan teman hidup, kehilangan tempat tinggal dan lain-lain tapi kok masih ada oknum-oknum yang memanfaatkan situasi ini demi kepentingannya sendiri?," tulis akun @lumajang.ku.
"Segini hinanya bencana di kota kami.." tutupnya.
Protes relawan terkait kegiatan syuting sinetron di posko pengungsian
2. Kegiatan syuting sinetron tanpa izin Pemkab
Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, menyatakan kegiatan syuting sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda di posko pengungsian tidak berizin.
"Karena kegiatan itu tidak ada izin, tidak ada surat izin yang keluar baik dari Pemkab, Polres atau Dansatgas," kata Thoriqul Haq.
Menurutnya, saat ini Pemkab masih memproses pengajuan izin dari pihak production house.
Selanjutnya ancaman boikot >>>
3. Warga Lumajang boikot sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda
Melalui akun @lumajang.ku, warga menyerukan memboikot sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda.
"Warga Lumajang Boikot Film TMTM. Lumajang masih dalam suasana berkabung. Mayat saudara-saudara kita yang terkubur material Semeru masih dalam harapan bisa ditemukan. Tim Anda datang ke pengungsian hanya untuk shooting film," tulis banner di akun itu.
"Ditambah lagi aktor dan aktrisnya beradegan pelukan di depan anak-anak. Sungguh sangat menyakiti hati kami," tulisnya.
4. Pihak Rumah Produksi minta maaf
Setelah heboh kecaman dan ancaman boikot, tim produksi sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda akhirnya meminta maaf.
"Jika kedatangan kami menyinggung para korban, kami sungguh minta maaf," tulis production house Verona Pictures.
"Tidak ada sedikitpun niat kami memanfaatkan situasi demi kepentingan konten," imbuhnya.
Sealin itu, dua pemeran di sinetron itu, Leo Consul dan Rebecca Tamara juga meminta maaf.
Rebecca Tamara, pemeran sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda meminta maaf
5. Klarifikasi tim produksi
Usai meminta maaf, tim produksi sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda memberikan klarifikasi terkait adegan dalam sinetron tersebut. Menurut mereka, sinetron tersebut berkisah tentang relawan.
"Tokoh Amanda yang diperankan Rebecca Tamara perannya sebagai pemilik yayasan Kemanusiaan," kata Dwi Sunarso Lobo, Line Producer PT Verona Indah Pictures dikutip dari @tmtm.antv1.
"Maka sangat relevan jika melakukan tugas kemanusiaan di lokasi pengungsian erupsi Semeru," tulisnya.
Tim produksi sinetron meminta maaf
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News