Waspada Bahaya Bikin Lontong Atau Ketupat Dibungkus Plastik

  • Arry
  • 29 Mar 2025 10:46
Lontong bungkus plastik(@rustoni/unsplash)

Lontong atau ketupat merupakan makanan khas yang identik dan selalu ada saat perayaan Idulfitri. Makanan ini biasa disajikan bersama opor ayam, rendang, hingga sambal goreng ati.

Lontong atau ketupat adalah makanan berbahan dasar beras yang diolah dan dibungkus dengan daun pisang atau janur. Hal ini pun akan menimbulkan aroma alami khas daun pisang maupun janur.

Namun, belakangan ini banyak yang mengganti daun pisang atau janur pembungkus lontong dengan plastik. Bahkan tak jarang lontong berbungkus plastik ini dijual di pasar.

Ahli gizi masyarakat dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, DR. dr. Tan Shot Yen, M.hum, mengingatkan bahaya penggunaan plastik sebagai pembungkus lontong. Hal ini dapat menimbulkan beragam gangguan kesehatan.

Baca juga
Resep Ketupat Lebaran: Empuk, Nikmat dan Tidak Mudah Basi

“Plastik yang terpapar panas, terutama jenis tertentu, dapat melepaskan zat kimia berbahaya yang bisa masuk ke dalam makanan dan tubuh, menyebabkan masalah kesehatan seperti gangguan hormonal, masalah reproduksi, dan bahkan risiko kanker,” kata dr. Tan dikutip dari ANTARA.

Dokter Tan menjelaskan, zat kimia yang terkandung dalam plastik seperti Bisphenol A (BPA) dan phthalates, dapat mengganggu sistem endokrin tubuh. Ini dapat berdampak pada keseimbangan hormon, yang berpotensi memicu berbagai masalah kesehatan.

Selain itu, dalam jangka panjang, paparan zat-zat kimia ini dapat menyebabkan masalah reproduksi, baik pada pria maupun wanita. Menurut dr. Tan, hal ini dapat berujung pada kesulitan untuk memiliki keturunan atau bahkan kemandulan.

Dokter Tan juga menjelaskan, adanya hubungan antara paparan zat kimia dalam plastik dengan peningkatan risiko kanker, khususnya kanker payudara dan prostat.

Baca juga
5 Sajian Ketupat Lebaran Favorit di Indonesia: Ketupat Ala Betawi Hingga Kapau

Untuk itu, dokter Tan menyarankan agar masyarakat tetap menggunakan bungkus daun pisang atau janur saat membuat lontong atau ketupat. Selain lebih aman, pembungkus alami ini juga memberikan aroma khas yang dapat meningkatkan cita rasa makanan.

“Membungkus lontong dan ketupat dengan bahan alami seperti daun pisang atau janur kelapa jauh lebih aman untuk makanan, dan juga akan memberi aroma yang khas pada lontong dan ketupat,” ungkap dr. Tan.

Dokter Tan juga menyarankan agar kualitas lontong tetap terjaga, dr. Tan menyarankan untuk menyimpannya di kulkas sebelum dihidangkan kembali.

“Menyimpan lontong sebaiknya sama seperti nasi matang. Masuk kulkas dan kukus ulang saat mau makan,” katanya. 

Artikel lainnya: Celine Evangelista Jawab Isu Mualaf Gegara Jadi Istri Kelima Jaksa Agung Hingga Menag

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait