Perseteruan mantan atlet basket Denny Sumargo dan pengacara Farhat Abbas berlanjut. Usai rumahnya didatangi Denny Sumargo, Farhat Abbas kini meradang dan akan melaporkan mantan pebasket itu ke polisi.
Farhat mengaku kesal dengan kedatangan Densu, panggilan akrab Denny Sumargo, ke rumahnya. Sebab, Densu tetiba datang dan minta dihajar.
"Kemarin itu saya memang di luar dugaan. Kok tiba-tiba didatangi gitu, berani amat? Dia kan ngatain saya duluan," ujar Farhat Abbas dikutip dari Youtube Intens Investigasi, Kamis, 7 November 2024.
Untuk diketahui, konflik ini dipicu dari kasus donasi yang melibatkan Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi. Agus diduga menyalahgunakan donasi pengobatan matanya sebesar Rp1,5 miliar itu untuk membayar utang keluarga terlebih dahulu.
Baca juga
Denny Sumargo Geruduk Rumah Farhat Abbas dan Minta Dihajar, Ini Duduk Persoalannya
"Saya nggak keberatan sih. Tapi kebetulan, saya habis salat, emosi saya sudah hilang," ujar mantan suami penyanyi Nia Daniati itu.
"Kalau dia datang sopan, saya hormat. Tapi ini datang ke rumah saya, terus bilang, ‘Katanya kau mau pukul saya silakan, saya tidak akan membalas’. Terus saya pukul gitu? Nggak mungkin,” kata Farhat Abbas.
Farhat mengaku sempat menanyakan maksud Denny Sumargo memberikan komentar Tae di sebuah akun yang mengunggah video dirinya.
"Saya tanya, ‘mulutmu ngomong tae ya?’ dia bilang, ‘t*e itu menurut saya bahasa Korea, artinya hebat. Kalau bahasa bugisnya nggak katanya’," ujarnya.
Farhat menyatakan pertemuan malam itu dengan Denny Sumargo belum selesai. Meski keduanya telah saling jabat tangan.
"Kalau saya simpulkan pertemuan malam itu bukan pertemuan orang yang berotak. Hanya orang yang berotot. Saya kesal, dan saya akan laporkan dia ke polisi," tutur Farhat Abbas.
"Apa yang dilakukan dia ini menurut saya salah," sambungnya.
Farhat Abbas pun menyinggung soal kedatangan Denny Sumargo yang membawa wartawan ke rumahnya. Menurutnya, tindakan tersebut untuk mempermalukan dirinya.
"Dia bawa kamera, bawa wartawan banyak, berarti tujuannya kan mempermalukan saya sehingga orang berpikir saya takut," terangnya.
Farhat juga menuntut Densu untuk segera meminta maaf kepadanya. "Hey Densu gayamu sengak, kau minta maaf, gak usah ketemu saya, jangan kau adu domba," tegasnya.
Denny Sumargo Geruduk Rumah Farhat Abbas >>>
Denny Sumargo mendatangi rumah Farhat Abbas pada Minggu, 3 November 2024 malam. Setiba di rumah Farhat, dia sempat ditahan seorang pria.
Saat itu Denny menjelaskan maksud kedatangannya. Menurutnya, dia ingin menagih ucapan Farhat Abbas yang ingin menghajar dirinya. Densu pun berjanji tidak akan melakukan perlawanan saat dihajar Farhat Abbas.
Setelah rembukan, Denny Sumargo akhirnya dipersilakan masuk ke rumah Farhat. Namun, wartawan yang datang tidak diperkenankan untuk masuk. Denny hanya masuk bersama satu orang timnya.
Saat bertemu Farhat, Denny langsung menagih soal hajar tersebut.
"Katanya lo mau hajar gua," kata Denny Sumargo dikutip dari kanal YouTube miliknya yang diunggah pada Senin, 4 November.
"Saya sudah klarifikasi," ujar Farhat Abbas.
"Klarifikasi bagaimana, jadi saya pribadi kan kau bilang mau hajar saya, jadi saya datang nih, karena saya mau lihat bagaimana kamu hajar. Saya tidak akan balas. Saya juga tidak akan tuntut kau. Kita laki-laki kan," beber Denny Sumargo.
Farhat yang sempat terdiam, akhirnya menjawab pernyataan Densu.
"Pertama saya ucapkan terima kasih karena pertolongan Mas Denny ini kan Agus jadi kita tahu mas Denny orang baik. Persoalan saya dengan Mas Denny ini tidak ada masalah," kata Farhat Abbas.
"Hanya dari awal niatnya untuk mediasi, saya berpikir kenapa saya dibilang 'tae'," sambung Farhat Abbas.
Denny menjelaskan maksud kata 'Tae' tersebut. Menurutnya, Tae itu adalah bahas Korea yang artinya hebat. Selain itu, dalam bahasa Bugis artinya tidak.
Keduanya pun kemudian terlibat perdebatan panjang. Hingga akhirnya Denny Sumargo memutuskan untuk pulang karena Farhat Abbas batal untuk menghajarnya.
Namun sebelum meninggalkan rumah, Denny Sumargo dicegat oleh rekan Farhat. Dia meminta agar Densu dan Farhat Abbas bersalaman dan berdamai.
"Iya terima kasih, sama-sama enak," kata Denny Sumargo.
"Mohon maaf lahir dan batin ya," kata Farhat Abbas sambil berjabat tangan dengan Denny.
"Iya, jangan lagi bawa-bawa nama saya mau hajar saya," terangnya.
"Siapa yang berani sama Denny Sumargo," sahut Farhat.
"Banyak yang berani termasuk lu kan," jawab Densu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
