Penyanyi Marion Jola menanggapi istilah aura magrib yang kini tengah tren di kalangan netizen. Julukan itu belakangan ini diberikan kepada selebgram Fujianti Utami atau Fuji.
Marion Jola mempertanyakan netizen yang menganggap magrib adalah sesuatu yang negatif. Padahal, magrib itu adalah sesuatu yang indah dan disukai banyak orang.
"Kayak kemarin tuh aku ngeliat kayak Kak Fuji, orang bilang aura magrib, ya (dianggap) istilah menjijikkan zaman sekarang tuh bilangnya aura magrib which is for me lucu," kata Lala saat menjadi bintang tamu di podcast Azka Corbuzier dan Nada Tarina Putri, dikutip Newscast.id, Rabu, 19 Juni 2024.
Lala, panggilan akrab Marion Jola, menilai magrib merupakan waktu yang indah, baik secara visual maupun spiritual. Apalagi magrib, adalah saat matahari tenggelam dan momen tersebut sangat disukai banyak orang.
Baca juga
Divonis Idap Gangguan Mental ADHD, Fuji Ungkap Penyebabnya
"Magrib itu cakep ada sunset. Magrib itu kalau misalkan di Muslim waktunya untuk salat atau buka puasa. Indah banget loh waktu (magrib) itu."
"Terus kenapa tiba-tiba artinya jadi jelek jadi kotor cuma gara-gara mulut netizen?" ujarnya.
Lalu apa sih maksud dari aura magrib?
Istilah aura magrib sendiri kerap digunakan netizen untuk memberikan julukan kepada artis atau selebgram yang memiliki warna kulit gelap. Julukan ini memang terkesan berbau rasis dan body shaming.
Ledekan aura magrib tak hanya diberikan ke Fuji saja. Tetapi juga ke sejumlah artis lain yang memiliki warna kulit gelap.
Artikel lainnya: Deretan Artis Kurban Sapi Jumbo Saat Iduladha 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News