Pelaku pemerasan dan ancaman terhadap YouTuber Ria Ricis ditangkap. Pelaku berinisial AP ditangkap di rumahnya di kawasan Cipayung, Jakarta Timur.
“Pada tanggal 10 Juni 2024 kami menangkap pria berinisial AP (29) dengan upaya paksa,” kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak, Selasa, 11 Juni 2024.
Penangkapan ini dilakukan terkait laporan Ria Ricis yang mengaku diperas seseorang Rp300 juta. Tak hanya itu, pelaku juga mengancam akan menyebarkan foto pribadi Ria Ricis jika tak diberikan uang.
“AP ditangkap oleh penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya dengan barang bukti sebuah ponsel OPPO A5 dan sebuah sim card,” tutur dia.
Menurutnya, AP kini tengah diperiksa penyidik di Polda Metro Jaya.
"Dibawa ke Mako kantor penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut atas dugaan tindak pidana," jelasnya.
Pelaku terancam dijerat dengan Pasal 27B ayat (2) jo Pasal 45 dan/ atau Pasal 30 ayat (2) jo Pasal 46 dan/ atau Pasal 32 ayat (1) jo Pasal 48 UU ITE.
Pemerasan dan ancaman ke Ria Ricis >>>
YouTuber Ria Ricis melaporkan peristiwa ini ke Polda Metro Jaaya pada Senin, 10 Juni 2024. Mantan istri Teuku Ryan itu mengaku mendapatkan pengancaman soal penyebaran video dan foto pribadinya.
"Bukan ke saya saja, tapi ada di beberapa pihak kayak tim manajemen bahkan keluarga bahkan orang-orang terdekat juga jadi kena imbasnya. saya berharap tim penyidik bisa menemukan pelakunya di Polda Metro Jaya Siber ini," kata Ria Ricis.
Ria Ricis mengaku ancaman dan pemerasan ini sudah dia alami sejak lima hari terakhir. "Selama 5 hari terakhir, mohon doanya semuanya semoga orangnya cepat ketemu," ujarnya.
Menurutnya, foto dan video yang akan disebar berupa foto saat dia tengah tidak berhijab.
"Foto selfie no hijab, video nge-gym aku dengan pakaian minim itu yang mau dia sebar," ungkap Ria Ricis dalam tayangan di akun Instagram pribadinya.
Ria Ricis mengaku mengenal pelaku. Bahkan dia pernah bekerja dengan dirinya.
"Iya, aku kenal orangnya. Kita punya hubungan baik dulu," terangnya.
"Bahkan dari awal aku ga pernah notice nama dia waktu polda sebut ciri-cirinya saking aku berpikir positif. Lalu aku pernah kasih HP-ku ke dia. Dan ternyata jadi disalahgunakan. Untuk kalian semua orang baik, sehat-sehat kalian," sambungnya lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
