PP Muhammadiyah menetapkan Hari Raya Iduladha 10 Zulhijah 1445 Hijriah akan jatuh pada Senin, 17 Juni 2024. Keputusan ini diambil berdasarkan perhitungan hisab hakiki wujudul hilal.
Mengutip laman resmi Muhammadiyah, Sekretaris PP Muhammadiyah, Muhamad Sayuti menjelaskan, hisab hakiki wujudul hilal menggunakan kriteria pertemuan atau konjungsi Bulan sebelum Matahari terbenam, Matahari terbenam terlebih dulu dari Bulan, dan saat Matahari terbenam.
Sayuti menjelaskan, bulan Zulkaidah akan disempurnakan menjadi 30 hari. Hal ini lantaran tinggi bulan saat matahari terbenam pada 6 Juni 2024 berada pada minum 3 derajat, 32 menit, 39 detik yang artinya hilal belum tampak.
“Berpegang teguh pada kriteria tersebut, Muhammadiyah menetapkan bahwa awal Zulhijah 1445 H akan jatuh pada Sabtu, 8 Juni 2024,” kata ungkap Sayuti.
"Dengan demikian menurut perhitungan tarjih, hari Arafah atau 9 Zulhijah 1445 Hijriah jatuh pada hari Ahad 16 Juni 2024. Oleh karena itu, 10 Zulhijah 1445 atau Idul Adha, jatuh pada hari Senin 17 Juni 2024," jelasnya.
Sementara itu, pelaksanaan Hari Raya Iduladha versi Pemerintah belum ditetapkan. Meski demikian, Pemerintah telah menetapkan tanggal 17 Juni 2024 sebagai hari libur nasional memeringati Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
Artikel lainnya: AstraZeneca Ungkap Vaksin Covid-19 Timbulkan Efek Samping TTS, Penyakit Apa Itu?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News