Mahfud MD Ungkap Banyak Rektor Disuruh Buat Pernyataan Jokowi Negarawan Baik
- Arry
- 6 Februari 2024 09:40
Calon Wakil Presiden nomor urut 03, Mahfud MD, mengungkapkan ada sejumlah rektor yang disuruh membuat pernyataan sikap yang menyatakan Presiden Jokowi baik. Hal ini untuk menyaingi pernyataan sejumlah kampus yang mengritisi Jokowi.
"Ini laporan kepada saya, dari beberapa rektor disuruh membuat pernyataan menyatakan Pak Jokowi itu orangnya negarawan baik," kata Mahfud MD usai acara Tabrak Prof di Kabupaten Sleman, Senin, 5 Februari 2024.
"Yang kedua Pak Jokowi berhasil mengatasi krisis. Yang ketiga pemilu berjalan baik dan sebagainya," imbuhnya.
"Lalu ada yang tidak mau disuruh begitu seperti rektor Universitas Soegijapranata, Unika di Semarang itu memberi tahu kepada kami, 'kami disuruh buat seperti ini, ini teman kami sudah membuat pernyataan ada pernyataan rektor yang sama isinya kaya template tapi ada yang samar-samar', dan sebagainya," kata mantan Menjo Polhukam itu.
Baca juga
Deklarasi Damai Dewan Guru Besar UI: Negeri Kami Kehilangan Kemudi, Nihil Etika
Mahfud menilai, kondisi seperti ini tidak sehat. Sebab, dengan membuat pernyataan tandingan justru dapat memecah belah masyarakat dan kampus.
"Ya, oleh sebab itu menurut saya kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, harus tetap dihormati karena seotoriter zaman Pak Harto pun kebebasan akademik dan mimbar akademik relatif masih cukup didengarkan dan relatif masih berwibawa," ujarnya.
Dalam acara Tabrak Prof itu Mahfud MD juga menyinggung soal 59 kampus yang sudah menyatakan sikap mengawal pemilu dan pemerintahan beretika.
"Saya dapat laporan ada semacam operasi untuk menekan rektor-rektor lain yang belum menyatakan sikap dan akan membuat deklarasi untuk kebaikan bangsa, untuk membangun demokrasi yang bermartabat sesudah UGM muncul lalu bermunculan jadwal, tetapi bersamaan itu juga muncul operasi mendekati rektor yang belum mengemukakan pendapatnya," katanya.
"Mereka ini diminta untuk menyatakan sikap yang berbeda. Didatangi mereka untuk menyatakan Presiden Jokowi baik, pemilu baik, penanganan COVID terbaik," ujarnya.
"Ada beberapa rektor perguruan tinggi yang kemudian membuat pernyataan seperti yang diminta oleh orang yang melakukan operasi itu," jelasnya.
Artikel lainnya: Hotman Paris Tantang NCW Buktikan Raffi Ahmad Lakukan Pencucian Uang