Kisah Caleg Nekat Jual Ginjal Demi Biaya Kampanye Pemilu 2024
- Arry
- 17 Januari 2024 08:06
Seorang calon anggota legislatif di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, bernama Erfin Dewi Sudanto, nekat menjual ginjalnya. Dia berharap dana dari penjualan ginjal itu dipakai untuk biaya kampanye Pemilu 2024.
Erfin, warga Desa Bataan, Kecamatan Tanggarang, Bondowoso, itu membuat surat pernyataan bermaterai sebagai bentuk keseriusannya menjual ginjalnya. Dia mengaku rela menjual ginjal agar dapat menjadi anggota DPRD.
Erfin Dewi Sudanto mengakui, biaya untuk kampanye sangat besar. Sementara dia tidak memiliki dana cukup untuk membiayai kampanyenya.
Dia pun rela kehilangan satu ginjalnya demi duduk di kursi DPRD. Keputusannya ini pun diklaim sudah didukung keluarganya.
Baca juga
Usai Sebut Cuma Rp180 Ribu, Dana Kampanye PSI Ternyata Terbanyak Kedua Setelah PDIP
“Surat pernyataan jual ginjal ini saya buat nantinya untuk biaya operasional dan biaya logistik untuk kemenangan saya sebagai calon legislatif,” ujar Erfin, Selasa, 16 Januari 2024.
Menurutnya, selain untuk biaya kampanye, penjualan ginjal itu membuktikan dirinya siap mengabdi dan rela kehilangan organ vitalnya itu demi masyarakat luas.
“Intinya ini untuk mengabdi kepada masyarakat saya rela jual ginjal,” ujar Erfin.
Erfin mengaku, selama ini dana yang dia miliki hanya cukup untuk membuat sedikitspanduk dan baliho. Uang itu dari seluruh tabungan yang dimilikinya.
Kini sisa tabungannya semakin menipis. Sehingga dia pun memutuskan menjual ginjalnya.
”Istri dan anak saya mendukung apa yang saya lakukan ini,” tuturnya.
Artikel lainnya: Pohon Besar di Depan Rumah Prabowo Tumbang, Fortuner Milik Staf Polri Jadi Korban