Survei LSI: Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies, Head to Head Menang Telak

Lembaga Survei Indonesia atau LSI merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas calon presiden pada Pilpres 2023. Hasilnya, Prabowo Subianto masih mengungguli dua pesaingnya yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Survei LSI ini dilakukan pada 2-8 Oktober 2023 terhadap 1.620 responden. Survei dilakukan dengan target populasi WNI berusia 17 tahun atau sudah menikah. Survei dilakukan sebelum pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden.

Pemilihan sampel dalam survei ini dilakukan melalui multistage random sampling. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih.

Margin of error dalam survei ini sekitar 2,5 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

"Pada Oktober 2023 ini Prabowo mengalami peningkatan yang cukup signifikan dari 32,5 persen menjadi 37 persen. Jadi kalau kita simulasikan untuk 3 nama yang bertarung di putaran pertama katakanlah begitu pada Oktober 2023 Prabowo di angka 37 persen unggul tipis tidak signifikan terhadap Ganjar 35,2 persen diikuti Anies," kata Peneliti LSI Djayadi Hanan.

Berikut hasilnya:

Oktober 2023

-Prabowo Subianto 37%
-Ganjar Pranowo 35,2%
-Anies Baswedan 22,7%

Tidak tahu/tidak jawab 5,2%

Selain itu, LSI juga melakukan survei jika Pilpres diikuti dua pasang calon.

"Yang paling menarik tentu saja pertanyaan kita semua kalau berhadapan adalah Ganjar dan Prabowo pada Oktober 2023 ini, kalau Ganjar dan Prabowo berhadapan di putaran kedua dengan belum memperhitungkan calon wakil presidennya ya, maka angkanya pada awal Oktober 49,2 persen untuk Prabowo, 37,8 persen untuk Ganjar hampir 11 persen jaraknya," kata Djayadi.

Berikut ini simulasi head to head 3 kandidat capres sebelum pendaftaran capres dan cawapres ke KPU versi LSI:

Simulasi 1

Ganjar Pranowo 47,1%
Anies Baswedan 37,5%
TT/TJ 15,4%

Simulasi 2

Prabowo Subianto 52,6%
Anies Baswedan 33%
TT/TJ 14,3%

Simulasi 3

Prabowo Subianto 49,2%
Ganjar Pranowo 37,8%
TT/TJ 13%

Artikel lainnya: Dibanderol Belasan Juta, Harga Asli iPhone 15 Ternyata Tak Sampai Rp7 Juta