Calon Pramugari Kereta Cepat Whoosh Wajib Bisa Bahasa Mandarin, Ini Kata Dirut KCIC
- Arry
- 30 September 2023 14:13
Ramai diperbincangkan di media sosial X terkait syarat calon pramugari Kereta Cepat Jakarta Bandung Whoosh. Salah satunya adalah calon pendaftar wajib berbahasan Mandarin.
Informasi ini disebar akun @rahmaniarbaftim. Dalam akunnya, para calon pramugari bahkan harus bersaing pula dengan calon dari China.
"Dari 6.000 pelamar pramugari KCJB, hanya lulus 12 orang setelah melalui tahapan 5 kali test. Mereka diharuskan pula untuk bisa berbahasa Cina. Dan banyak juga pramugari dari Cina," kata pemilik akun dikutip Sabtu, 30 September 2023.
Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi membantah informasi yang beredar tersebut.
Baca juga
Disubsidi Jokowi, Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung Kini Setara KA Parahyangan
"Enggak harus kok. Itu hanya supaya kita familiar saja," kata Dwiyana di Jakarta, Jumat, 29 September 2023.
Meski demikian, Dwiyana tidak membantah juga salah satu dimasukkannya syarat kemampuan berbahasa Mandarin karena sebagian saham proyek kereta cepat dimiliki oleh BUMN dari China.
"Tapi enggak ada keharusan, harus bisa bahasa mandarin. Biasa saja," kata Dwiyana.
"Sebetulnya enggak ada kekhususan, yang penting secara kompetensi, juga penampilan fisik," tambah Dwiyana.
Baca juga
Kesan Luhut Jajal Kereta Cepat dengan Kecepatan Hingga 385 Km/Jam: Nyaman, Tak Bising
Dwiyana menelaskan, nantinya para calon pramugari yang telah bergabung dengan KCJB Whoosh juga akan diberi pelatihan bahasa Mandarin.
"Mereka malah kita ajarkan, hanya untuk percakapan sehari-hari saja," kata Dwiyana.
Menurut Dwiyana, saat ini sudah sekitar 6.000 calon yang mengajukan lamaran untuk memperebutkan 12 posisi untuk menjadi pramugari KCJB Whoosh.
Artikel lainnya: NU Haramkan Yoghurt dan Makanan Berbahan Karmin, Ini Alasannya