Kecelakaan Maut Kereta di India: 233 Tewas dan 900 Luka-luka

Kecelakaan maut yang melibatkan sejumlah gerbong kereta api di India menyebabkan seribuan orang menjadi korban. Rinciannya, sebanyak 233 tewas dan 900 luka-luka.

Kecelakaan ini terjadi di Negara Bagian Odisha, India Bagian Timur. Saat itu sebuah gerbong kereta penumpang yang dilaporkan keluar dari rel kemudian ditabrak kereta lain di jalur berlawanan.

Indian Railways mengatakan, dua layanan kereta yang terlibat adalah Coromandel Express dan Howrah Superfast Express.

Pemimpin Negara Bagian Odisha, Pradeep Jena, menjelaskan, sebanyak 233 korban tewas telah ditemukan sampai saat ini. Sementara sekitar 900 orang mengalami luka-luka.

Baca juga
Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diuji Coba: Cek Harga, Rute, dan Jadwal Beroperasi

Untuk mengantisipasi hal ini, lebih dari 200 ambulans dan 100 dokter serta tenaga medis telah dikirimkan ke Distrik Balasore. Dia memperkirakan, jumlah korban bisa saja terus meningkat.

Perdana Menteri India, Narendra Modi, menyampaikan duka atas insiden tersebut.

"Operasi penyelamatan sedang berlangsung di lokasi kecelakaan dan semua bantuan diberikan kepada mereka yang terkena dampak," cuitnya di Twitter.

Seorang penumpang yang selamat dalam kecelakaan maut itu mengisahkan, kondisi dalam kereta kacau. Dia tertumpuk 10-15 orang usai kecelakaan tersebut. Beruntung dia bisa keluar dalam kondisi seperti itu.

"Tangan saya terluka dan juga bagian belakang leher saya. Ketika saya keluar dari kereta, saya melihat seseorang kehilangan tangan, seseorang kehilangan kaki, sementara wajah seseorang berubah bentuk," kata korban yang selamat kepada kantor berita India, ANI.

Baca juga
Viral Proses Pembuatan Bolu Ala India: Aduk Adonan Pakai Tangan dan Mixer Berkarat

Insiden ini masuk dalam daftar kecelakaan kereta api terburuk di India. Kecelakaan kereta api terparah di India terjadi pada 1981.

Saat itu sebuah kereta pennumpang yang sarat penumpang terlempar dari rel ke sungai. Insiden ini terjadi saat angin topan tengah mengamuk di Negara Bagian Bihar. Akibatnya, sedikitnya 800 orang tewas.

Artikel lainnya: 5 Khasiat Air Kelapa Buat Tubuh: Hindari Serangan Jantung Hingga Turunkan Berat Badan