Sinyal Reshuffle Kabinet Rabu Pon 1 Februari, Menteri dari Nasdem Didepak?
- Arry
- 31 Januari 2023 10:12
Sinyal reshuffle kabinet semakin kencang. Presiden Joko Widodo diperkirakan bakal merombak susunan pembantunya di Kabinet Indonesia Maju. Nama menteri-menteri asal Partai Nasdem pun disebut akan terkena dampak.
Reshuffle ini disebut bakal dilakukan Jokowi pada 1 Februari 2023 atau bertepatan dengan hari Rabu Pon pada penanggalan Jawa. Rabu Pon merupakan hari di mana Jokowi biasa merombak kabinetnya.
Presiden Jokowi telah meminta semua pihak menunggu soal rencana reshuffle yang mungkin akan dilakukan pada 1 Februari 2023.
"Hm? Masa? Rabu Pon? Bener? Ya nanti tunggu saja," kata Jokowi pada Minggu, 28 Januari 2023.
Baca juga
Partai NasDem Resmi Usung Anies Baswedan Sebagai Capres 2024
Sementara itu Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, tidak menjawab soal adanya reshuffle kabinet. Politisi PDI Perjuangan itu hanya menyatakan Presiden akan ke Bali pada Rabu sore.
"Saya nggak tahu. Rabu saya dampingi Presiden ke Bali. Sore berangkat," kata Pramono, Senin (30/1/2023).
"Ya sore pergi ke Bali," ujarnya.
Pramono pun menyatakan, dia pasti tidak akan membocorkanya jika memang akan ada reshuffle pada 1 Februari 2023.
"Walaupun tahu mohon maaf ya," ungkap Pramono.
Baca juga
Prabowo Ungkap Agenda Pertemuan dengan Presiden Jokowi di Tengah Isu Reshuffle
Reshuffle kabinet kali ini disebut-sebut bakal mendepak menteri-menteri asal Partai Nasdem. Hal ini sebagai buntut dari keputusan dari partai besutan Surya Paloh itu mendukung Anies baswedan dalam Pilpres 2024.
Presiden Jokowi pun sudah bertemu langsung dengan Surya Paloh pada 26 Januari 2023. Namun, Jokowi tidak membocorkan agenda pertemuan dengan Ketua Umum Partai Nasdem itu.
"(Pertemuan) biasa-biasa saja. Mau tahu saja (isi pertemuan)," kata Jokowi
Ada 3 kader Nasdem yang menjadi Menteri di Kabinet Indonesia Maju. Mereka adalah Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar, dan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.
Baca juga
Anies Baswedan Dicapreskan Partai NasDem, Niluh Djelantik Mundur dari Partai
"Semua menteri harus siap dievaluasi," kata Johnny G Plate soal isu reshuffle.
"Secara periodik seluruh menteri dari unsur manapun pasti dievaluasi dan tidak selalu untuk reshuffle kabinet namun juga untuk perbaikan perbaikan yang presiden butuhkan," kata Sekjen Partai Nasdem itu.
"Hanya Bapak Presiden yang tahu soal reshuffle kabinet, saya bukan presiden dan sebagai Menkominfo hanya menjadi pembantu presiden yang mempunyai tugas utama melaksanakan visi, misi dan program Presiden sebagaimana para menteri lainnya," ujarnya.
Artikel lainnya: Dugaan Bumbu Perselingkuhan Polisi di Kasus Kecelakaan Audi Tabrak Mahasiswi Cianjur