Polisi Ungkap Aktivitas Ritual Keluarga Tewas Kalideres: Ada Buku Mantra dan Kemenyan

Polisi mengungkap temuan baru terkait kasus tewasnya satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Temuan itu terkait soal aktivitas ritual yang diduga dilakukan keluarga tersebut.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, menjelaskan, berdasarkan penyelidikan yang melibatkan Tim Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor), salah satu anggota keluarga yakni Budyanto Gunawan (68) memiliki aktivitas ritual tertentu.

"Bahwa ada kecenderungan salah satu keluarga yang dominan, yang mengarah kepada almarhum Budiyanto, bahwa yang bersangkutan memiliki sikap positif terhadap aktivitas ritual tertentu," kata Kombes Hengki Haryadi, di Jakarta.

Untuk diketahui Budyanto Gunawan merupakan salah satu korban tewas di rumah Kalideres tersebut. Tiga korban lainnya adalah Rudiyanto Gunawan (71), kemudian istrinya K. Margaretha Gunawan (68), dan anaknya Dian (42).

Baca juga
1 Keluarga Tewas di Kalideres, Sang Ibu Sudah Meninggal Sebelum 13 Mei 2022

Hengki tidak menjelaskan ritual apa saja yang dilakukan Budyanto.

"Hal (ritual) ini mengakibatkan adanya suatu belief (kepercayaan) dalam keluarga tersebut bahwa upaya untuk membuat kondisi lebih baik atau mengatasi masalah yang terjadi dalam keluarga, dilakukan melalui ritual tertentu," ujar Hengki.

Dugaan ritual tersebut pun diperkuat dengan adanya temuan beberapa buku agama yang diduga terkait dengan ritual yang dilakukan keluarga tersebut.

"Ditemukan juga buku-buku lintas agama serta mantra dan kemenyan," ujarnya.

"Oleh karenanya, kami akan mengundang ahli sosiologi agama, untuk melakukan analisa lebih lanjut terhadap tulisan yang ada di dalam buku, serta hubungannya dengan temuan jejak benda-benda di TKP," ujarnya.

Baca juga: Kriminolog Sebut Kematian 1 Keluarga di Kalideres Terkait Sekte Apokaliptik, Apa itu?