Tragedi Halloween Itaewon: Korban Tambah jadi 153 orang, 3.493 Dilaporkan Hilang
- Arry
- 31 Oktober 2022 06:03
Pesta Halloween yang digelar di Itaewon, Seoul, Korea Selatan berujung petaka. Sebanyak 153 orang tewas akibat berdesak-desakan di area sempit.
Pesta Halloween yang digelar di kawasan hiburan Itaewon itu merupakan kali pertama sejak 3 tahun usai pandemi Covid-19.
Insiden terjadi di sebuah gang kecil Itaewon, dekat Hotel Hamilton, Sabtu, 29 Oktober 2022 malam waktu setempat. Dilaporkan puluhan ribu orang memadati gang kecil yang hanya memiliki lebar kurang dari 4 meter itu. Jalanan di gang itu pun menurun.
"Aku mulai mendengar orang-orang bilang, 'Tolong jangan dorong-dorongan!' Tapi orang-orang di belakang bilang, 'Dorong!' Orang-orang mulai berteriak karena tergencet," kata saksi mata kepada MBC.
Baca juga:
Tragedi Horor Halloween di Itaewon yang Tewaskan 146 Orang, Ini Kronologinya
"Banyak orang jatuh dan pingsan di dekat pintu masuk. Aku kepikiran untuk membantu mereka dulu, tapi aku berada jauh di belakang dan ikut tergencet juga," ujarnya.
"Orang-orang berpegangan pada lenganku dan kakiku. Aku saat itu sadar tidak bisa melakukan apa pun karena aku cuma sendirian. Orang-orang berpegangan padaku, minta ditolong," lanjutnya.
Sebelum tengah malam, jumlah korban awalnya dilaporkan mencapai 59 orang tewas dan 150 terluka. Laporan terus bertambah Bahkan otoritas pemadam kebakaran menerima laporan ada 81 korban mengalami kesulitan bernapas di saat bersamaan.
Dalam waktu cepat, jumlah korban terus merangkak naik hingga mencapai 146 orang. Sebangian besar korban adalah remaja perempuan berusia 20-an tahun. Korban tak hanya berasal dari warga lokal, tetapi juga ada warga negara asing seperti Iran, Uzbekistan, China, dan Norwegia.
Para korban tewas ditempatkan di Yongsan-gu Wonhyoro Dalmokjok, serta 18 rumah sakit di Kota Seoul: RS SuncheonHanyang, RS Idae Mokdong, RS Gangbuk, RS Samsung University, RS St. Mary Yeouido, serta RS Chungang University.
Baca juga:
Update Tragedi Halloween Itaewon: 355 Hilang, 151 Tewas, 2 WNI Luka-luka
Kedutaan Besar Indonesia melaporkan, ada dua WNI yang ikut menjadi korban dalam tragedi Itaewon itu.
"WNI berinisial AR telah dirawat di Korea University Anam Hospital akibat kejadian di Itaewon semalam (29/10), Minggu (30/10) pagi yang bersangkutan sudah keluar dari RS dalam keadaan baik," kata Kemenlu dalam keterangan tertulis.
"WNI berinisial CA telah dirawat karena minor injury di Seobuk Hospital dan sudah kembali ke kediaman malam (29/10) tadi," tambah pihak KBRI Seoul.
Hingga saat ini, jumlah korban terus bertambah. Kini angka korban yang tewas mencapai 153 orang.
Selain itu otorutas setempat menyatakan, menerima 3.493 laporan orang hilang dalam waktu kurang dari 24 jam sejak insiden terjadi.