Profil Abdullah Azwar Anas, Calon Menteri PAN-RB Pilihan Jokowi
- Arry
- 7 September 2022 11:00
Presiden Joko Widodo dikabarkan akan melantik Abdullah Azwar Anas sebagai menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi. Dia menggantikan Tjahjo Kumolo yang meninggal dunia.
Pelantikan Abdullah Azwar Anas akan digelar di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 7 September 2022, siang WIB.
Siapa Abdullah Azwar Anas?
Abdullah Azwar Anas adalaj seorang politisi PDI Perjuangan. Saat ini dia menjabat sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Sebelumnya, dia menjabat sebagai Bupati Banyuwangi mulai 2010-2021.
Pria kelahiran Banyuwangi, 6 Agustus 1973 ini adalah sarjana Fakultas Sastra Universitas Indonesia. Setelah itu, dia melanjutkan pendidikan ke program magister di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UI.
Karier politik Azwar Anas sebenarnya bermula di Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB. Bahkan dia terpilih menjadi anggota DPR periode 2004-2009 dari PKB.
Pada Pemilu 2009, Azwar Anas gagal terpilih kembali menjadi anggota DPR. Dia kemudian kembali ke Banyuwangi dan maju menjadi Bupati Banyuwangi. Azwar Anas kemudian terpilih menjadi Bupati Banyuwaangi periode 2010-2015.
Kariernya sebagai Bupati Banyuwangi lanjut di periode keduanya. yakni 2015-2020.
Harta kekayaan Abdullah Azwar Anas
Azwar Anas sudah beberapa kali menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara aliass LHKPN. Laporan terakhir disampaikan Azwar Anas pada 31 Maret 2022, saat menjjabat Kepala LKPP.
Dari laporan itu, Azwar Anas memiliki total kekayaan Rp16.380.464.415.
Rianicannya, dia memiliki 11 bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Banyuwangi, Jakarta, dan Bekasi. Nilainya Rp4.875.000.000.
Azwar Anas juga memiliki alat transportasi berupa Toyota Alphard tahun 2010 senilai Rp180 juta. Untuk harta bergerak lainnya senilai Rp146.350.000.
Selain itu, dia juga memiliki surat berharga senilai Rp5.975.537.868. Harta berupa Kas dan setara kas sebesar Rp 4.523.576.547.
Azwar Anas juga memiliki harta lainnya sebesar Rp680 juta. Dia tercatat tidak memiliki utang.
Artikel lainnya
- Jejak Pinangki: Didakwa Suap, Vonis 10 Tahun, Diskon 6 Tahun, Dibui Cuma 13 Bulan
- Hasil Liga Champions: Hazard Lambungkan Madrid, PSG Bungkam Juventus, Haaland Gacor
- Reza Gunawan, Suami Dee Lestari Meninggal Dunia
- KAI Tebar 77.000 Tiket Kereta Api Promo Mulai Rp 7.000
- Ada Santri Tewas Akibat Dianiaya Senior, Ponpes Gontor Buka Suara