Suruh Jokowi Blusukan, Megawati Pamer Pernah Salaman Sama Orang Lepra
- Arry
- 13 Agustus 2021 11:52
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mengingatkan kepada seluruh kadernya di pemerintahan untuk turun ke lapangan melihat langsung kondisi masyarakat. Pemimpin harus mau blusukan dan bersalaman.
"Makanya saya bilang ke Pak Jokowi, ayo blusukan, pak. Saya dulu itu blusukan. Bukan menyombongkan diri, tidak. Itu sebuah pengalaman hidup. Bahwa luar biasa Indonesia ini," kata Megawati dalam webinar Bung Hatta Inspirasi Kemandirian Bangsa secara virtual, Kamis (12/8/2021).
Menurut Megawati, memimpin negeri ini tidak bisa hanya bermodalkan teori. Presiden ke-5 Indonesia itu menilai, pemimpin harus memahami kondisi rakyatnya.
Baca Juga:
PDIP Suruh Kader dan Anak Jokowi Pasang Baliho Puan, Kecuali Ganjar
"Pemimpin itu harus pemimpin rakyat. Artinya bertemu dengan rakyat. Supaya rakyat itu tahu hidungmu itu, lho. Saya bilang dengan jari (kepada) anak-anak saya, kamu harus salaman. Ini tangan saya, mungkin pernah salaman sama orang lepra, mungkin sama orang gatelen, tetapi itulah tangan rakyat," kata Megawati.
Megawati juga menyampaikan tidak memiliki kepentingan lain untuk menyampaikan betapa pentingnya blusukan dan salaman ke rakyat.
Baca Juga:
Kenapa Tak Pakai Lockdown? Jokowi: PPKM Darurat Aja Menjerit
"Saya cuma mau bilang, pemimpin RI adalah harus pemimpin rakyat yang mengerti, mengerti kehidupan rakyat sebenarnya itu seperti apa. Mari kita ikuti lagi UUD kita. Banyak perundangan tidak melihat sumber perundang-perundangan itu," jelas Megawati.
Dalam acara tersebut hadir pula Sekjen Hasto Kristiyanto, dan putri Bung Hatta Meutia Farida Hatta, sejumlah Ketua DPP PDIP diantaranya Ahmad Basarah dan Tri Rismaharini, serta jajaran BKNP yang dipimpin ketuanya Aria Bima, Anggota DPR dari Fraksi PDIP Rano Karno dan Paryono serta ratusan kader partai dari seluruh Indonesia.
Baca Juga:
- Jokowi Beri Bintang Jasa ke Artidjo Alkostar Hingga Nakes
- Langgar Gage, Politisi PSI: Tak Tahu Sudah Berlaku, Bantah Adu Mulut
- Pelat Nomor Kendaraan Pribadi Berubah Jadi Putih, Kapan Berlaku?
- Dihamili dan Tak Dinikahi, Dokter Muda Bakar Bengkel Milik Pacarnya
- Kronologi Ribut Petugas Imigrasi RI dan Diplomat Nigeria