35 Warga Koja Keracunan Usai Makan Nasi Kotak PSI, Giring Minta Maaf, Polisi Bergerak

  • Arry
  • 26 Oktober 2021 10:06
Ilustrasi Nasi Kotak(@arnolduspt/pixabay)

Sebanyak 35 warga RW 006 Kampung Beting, Kelurahan Koja, Jakarta Utara, keracunan usai mengonsumsi nasi kotak berlogo Partai Solidaritas Indonesia atau PSI. Mereka pun langsung dirawat di RSUD Koja.

Nasi kotak berlogo PSI itu dibagikan pada Minggu (24/10). Ada 89 paket nasi kotak yang diterima Ketua RW 06, Suratman. Nasi kotak itu berisi menu nasi, telur, buncis, dan orek tempe.

"Kurang lebih 2-3 jam baru merasakan gejala mual," kata Suratman, Senin (25/10).

Menurutnya ada 35 warganya yang mengalami mual, muntah, dan pusing usai mengonsumsi nasi kotak berlogo PSI itu. “Dari 35 di data puskesmas kebetulan kumpul di balai warga, 24 di antaranya terdaftar di RS Koja,” jelasnya.

Menurut Suratman, sudah ada beberapa warganya uang diperbolehkan pulang dari rumah sakit. "Jadi untuk saat ini yang dirawat 5 orang, selebihnya sudah diizinkan pulang," ujarnya.

Suratman pun akan meminta klarifikasi dari PSI terkait peristiwa tersebut.

Ketua DPD PSI Jakarta Utara, Darma Utama, menjelaskan, kasus keracunan nasi kotak itu merupakan kali pertama dialami sejak April 2021.

“Makanan siap saji itu bagian dari program Rice Box PSI yang sudah digelar sejak April 2021. Sampai hari ini sudah dibagikan lebih dari 300 ribu di seluruh Indonesia. Selama ini, sama sekali tidak ada masalah. Kejadian seperti di Kampung Beting itu adalah yang pertama kali,” kata Darma Utama, dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/10).

Menurut Darma, pembagian nasi kotak itu merupakan salah satu program PSI untuk membantu warung-warung makanan dan UMKM kuliner yang terdampak pandemi.

"Jadi PSI tidak membuat makanan. Kami membagikan dan menghimpun dukungan program ini dari publik," ujarnya.

"Kami telah melakukan penyelidikan internal supaya kasus seperti ini tidak terulang. Kami tetap berpikir positif bahwa ini murni kelalaian semata tanpa unsur kesengajaan. Kami menunggu proses penyelidikan berlangsung,” tambahnya.


Selanjutnya Giring Minta Maaf >>>

 

Related Articles

Berita Terpopuler

Berita Pilihan